Jumat, 31 Oktober 2025

Satpol PP Temukan Ayam Jantan dalam Tas Pelajar

Dalam tas pelajar ditemukan ayam jantan.

Editor: Budi Prasetyo
ilustrasi ayam dalam tas 

 Razia Pelajar di Ende

- Laporan Wartawan Pos Kupang, Romualdus Pius

TRIBUNNEWS.COM, ENDE--Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menciduk sejumlah siswa dan siswi  yang berkeliaran pada jam pelajaran. Dalam tas pelajar ditemukan ayam jantan.

Siswa dan siswi   tersebut digiring  ke Kantor Sat Pol PP guna mendapatkan pembinaan dan selanjutnya dikembalikan ke sekolah masing-masing. Dari tujuh pelajar  yang diciduk tiga diantaranya wanita sedangkan sisanya  pria.

Disaksikan Pos Kupang,  Jumat (27/9/2013),  tujuh pelajar yang masih mengenakan seragam sekolah digiring  ke Kantor Sat Pol PP Setda Ende menggunakan kendaraan terbuka. Saat tiba di Kantor Pol PP,  para siswa diberi pengarahan oleh anggota Pol PP agar tidak berkeliaran pada jam sekolah. Setelah diambil data para siswa dikembalikan ke sekolah masing-masing.

Kasat Pol PP Setda Ende,Pieter Mite kepada Pos Kupang mengatakan,  operasi penertiban anak sekolah yang berkeliaran pada jam sekolah adalah operasi rutin yang dilakukan oleh Pol PP Setda Ende.
"Anggota akan terus melakukan kegiatan penertiban,  namun soal jadwal tentu akan disesuaikan dengan kondisi yang terjadi di lapangan.  Karena,  apabila ditemukan siswa yang berkeliaran pada jam sekolah  akan diamankan,"kata  Mite.

Terkait dengan adanya siswa yang berkeliaran pada jam sekolah, Mite meminta peran serta orang tua untuk memperhatikan keberadaan anak-anak mereka,  karena terkadang anak mereka pamit hendak ke sekolah namun yang bersangkutan tidak ke sekolah melainkan  pergi ke pasar atau bermain play stasion (PS).

Menurut pengakuan para siswa yang ditangkap,  alasan mereka tidak masuk kelas karena pintu pagar telah dikunci.  Untuk menyikapi kondisi demikian diharapkan agar orangtua memperhatikan jadwal keberangkatan anak-anak mereka ke sekolah. "Kan sekolahnya pukul  07.00 Wita, maka seharusnya sebelum jam tersebut sudah berada di sekolah bukan baru berangkat. Orangtua mestinya memperhatikan kondisi demikian. Bangun paginya diatur sedemikian rupa agar anak-anak mereka tidak terlambat pergi ke sekolah,"kata Mite.

Uniknya pada saat  diamankan ada siswa yang diketahui membawa ayam di dalam tas sekolahnya. Berdasarkan pengakuan siswa,  ayam itu mereka tangkap di sekolah serta rencananya pada sore hari akan dibawa kembali ke sekolah karena ayam tersebut milik guru.

Namun  argumen siswa tidak begitu diterima oleh anggota Pol PP.  Para siswa tersebut tetap digiring  kembali ke sekolah bersama ayam hasil jarahan. "Ayam itu kami ambil dari tempat sampah rencananya sore hari kami bawa pulang,"kata Riswanto seorang siswa  kepada anggota Pol PP.

Selain menemukan ayam anggota Pol PP juga  memeriksa HP dari siswa yang diamankan. Namun  tidak ditemukan isi HP yang bertentangan dengan moral seperti gambar maupun video porno, hanya satu HP  dari seorang siswi yang isinya soal janjian dengan seorang cowok.

Para siswa yang diamankan tampak tertunduk lesu serta menangis pada saat diamankan. *

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved