Kamis, 21 Agustus 2025

Pemijat Plus-plus Paling Sedikit Terima Rp 200 Ribu Per Pelanggan

Wanita pemijat panti pijat di Kawasan Pannakukang, sebut saja Bunga mengakui memilih menjadi pemijat ketimbang melakukan seks bebas tanpa uang.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Batam
Ilustrasi pijat plus 

Psikolog Universitas Hasanuddin (Unhas), Umniyah Saleh SPsi MPsi, mengatakan, banyak faktor sehingga anak SMP yang baru belasan tahun terlibat dalam perdagangan seks.

"Ingat, masa SMP adalah masa puberitas. Faktor ekonomi selalu menjadi alasan yang paling kuat untuk melakukan hal-hal yang menyimpang. Perdagangan seks menjadi jalan pintas untuk mendapat uang," kata Uminyah.(Lihat, Gaya Hidup Masa Puberitas)

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, mengatakan akan menjalankan protokol geledah siswa ketika mendengar adanya informasi praktik prostitusi di sekolah.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan