Minggu, 14 September 2025

Dua Kelompok Pemuda Bentrok Lagi Gara-gara Uang Pengamanan

Dua kelompok pemuda dari organisasi berbeda terlibat bentrok di Jl Merak, Sunggal, Selasa (1/12/2015).

Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Tribun Medan/Array A Argus
Sejumlah petugas kepolisian dari Polsekta Sunggal saat memintai keterangan sejumlah pekerja Timbang Express pascabentrokan dua kubu organisasi kepemudaan, Selasa (1/12/2015). 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dua kelompok pemuda dari organisasi berbeda terlibat bentrok di Jl Merak, Sunggal, Selasa (1/12/2015).

Bentrokan dipicu karena masalah pengutipan iuran pengamanan di lokasi pengangkutan Tibang Express.

Menurut saksi mata, awalnya massa dari Ikatan Pemuda Karya (IPK) yang dipimpin Bembeng datang untuk mengutip uang iuran. Setelah bertemu dengan pekerja Tibang Express, Bembeng pun diberikan sejumlah uang.

"Biasanya yang ngutip (uang pengamanan) itu orang dari PP (Pemuda Pancasila). Karena kami sebelumnya sudah bayar, saya kemudian menelepon Bambang. Bambang ini dari PP," ungkap pekerja expedisi bernama Somad di lokasi kejadian.

Setelah mendapat telepon, Bambang dan rekan-rekan menuju ke Tibang Express. Sesampainya di lokasi, Bambang yang merupakan anggota PP bertemu dengan Bembeng massa IPK.

"Pas orang IPK-nya mau balik, orang PP datang. Disitulah mereka ribut," kata Somad.

Di lokasi kejadian, kedua kubu organisasi yang kerap terlibat bentrok ini kemudian saling lempar batu. Bahkan, keduanya sempat pukul-pukulan dengan benda tumpul.

"Lempar-lemparan batu juga tadi di sini. Lama juga mereka berkelahi," kata Somad.(ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan