Senin, 18 Agustus 2025

Diksar Mapala UII

Banyak Postingan yang 'Hilang', Ini Pengakuan Mengejutkan Rekan Korban Tewas Diksar Mapala UII

'Dia adalah korban mereka yang beridealisme rendahan, yang otaknya terisi ruang kosong, yang hatinya lebih keras daripada karang.'

Editor: Rendy Sadikin
Istimewa
Syaits Asyam, saat masih dirawat di RS Bethesda Yogyakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat dihebohkan dengan kematian tragis mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.

Diduga, penyebab kematian mahasiswa Pecinta Alam Universitas Islam Indonesia (UII) gara-gara dipukuli dalam kegiatan

Tiga mahasiswa UII yang meninggal adalah Muhammad Fadhli (20), Syaits Asyam (19) dan Ilham Nurfadmi Listia Adi (20).

Salah seorang teman Syaits Asyam, yang berinisial GMFA, mengunggah postingan yang 'hilang' tentang temannya tersebut.

Baca: Inilah Postingan Terakhir Syaits Asyam Korban Diksar Mapala UII yang Menggetarkan

Tak hanya itu, dia juga menyampaikan kepedihannya kehilangan temannya tersebut.

Dia mengunggah foto Asyam di akun jejaring sosial Instagramnya.

Dalam unggahannya, dia menyayangkan mahasiswa pencinta alam (mapala) yang masih melakukan pembodohan terhadap juniornya.

Setelah dicek TRIBUNNEWS, akun jejaring Instagram GMFA telah di-private, namun berikut postingannya yang berhasil 'diselamatkan'.

Berikut postingan lengkapnya:

[POSTINGAN YANG HILANG]

dikutip dari Rizaldi Nusantara

Syaits Asyam.

Dia adalah korban mereka yang memiliki idealisme rendahan, mereka yang otaknya terisi ruang kosong, mereka yang hatinya lebih keras daripada karang.

2017, dan masih saja ada orang-orang bodoh tak paham kehidupan.

Kamu kira kamu hidup di dunia ini sendirian? Kamu satu-satunya manusia yang pantas melakukan hal-hal itu pada makhluk lain?

Baca: Misteri Surat Bermaterai Rp 6.000 Mapala UII, Begini Faktanya

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan