Sabtu, 23 Agustus 2025

Kecelakaan Maut di Puncak

Kemacetan di Jalan Raya Puncak Capai 9 KM Pasca-Kecelakaan di Ciloto

Kasat Lantas Polres Bogor menyebut, pihaknya menutup sementara arus lalu lintas kendaraan dari arah Bogor/Jakarta menuju Puncak Cianjur.

TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Kondisi bus tabrakan maut di Puncak, Cianjur masih terprosok di tengah perkebunan warga. 

TRIBUNNEWS.COM, CILOTO - Kepolisian Resor Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan menerapkan jalur satu arah bagi kendaraan dari arah Cianjur/Puncak menuju Jakarta.

Hal itu dilakukan menyusul kecelakaan yang terjadi di kawasan Cianjur, tepatnya di Desa Ciloto, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (30/4/2017) siang.

Kasat Lantas Polres Bogor menyebut, pihaknya menutup sementara arus lalu lintas kendaraan dari arah Bogor/Jakarta menuju Puncak Cianjur.

Kemacetan di jalur Puncak, sambung Hasby, mencapai 9 kilometer.

“Kami tutup mulai pukul 13.00 hingga waktu yang belum ditentukan. Itu untuk melancarkan volume kendaraan dan membantu evakuasi korban kecelakaan,” kata Hasby.

Hasby menambahkan, beberapa petugas Polres Bogor juga dilibatkan untuk membantu evakuasi dan mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

"Polres Bogor dan Polres Cianjur masih melakukan evakuasi dan melakukan beberapa rekayasa lalu lintas," ucapnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Cianjur Ajun Komisaris Erik Prakarsa mengatakan, kecelakaan tersebut diduga disebabkan rem bus yang tak berfungsi. Erik menjelaskan, usai menabrak kendaraan, bus kemudian menabrak warung dan terperosok ke perkebunan.

"Dugaan sementara bus itu mengalami rem blong. Data sementara yang kita dapat, ada 13 korban meninggal dunia termasuk sopir bus-nya. Semuanya dibawa di Rumah Sakit Cimacan, Cipanas," ujar dia.

Kontributor Kompas.com di Bogor/Ramdhan Triyadi Bempah

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan