Minggu, 21 September 2025

Mapolda Sumut Diserang Teroris

Gubernur Sumut Tidak Mau Wilayahnya Dicemari Ulah Teroris

Gubernur meyakini aparat kepolisian menindaklanjuti masalah ini dan membongkar sampai ke akar dan menangkap semua jaringannya

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan (tengah) berbincang dengan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi (kiri) di acara penandatanganan komitmen integritas di kantor Pemprov Sumut, Medan, Kamis (6/4/2017). Penandatanganan komitmen tersebut untuk mewujudkan desain tata kelola pemerintahan yang baik dalam rangka pencegahan korupsi di lingkungan Pemprov Sumut. 

Laporan Wartawan Tribun Medan  Hendrik Naipospos

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Usai Salat Idul Fitri di Lapangan Merdeka Medan, Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi mengutuk keras pembunuhan anggota kepolisian di Mapolda Sumut yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, Minggu (25/6/2017).

Ia sangat prihatin dengan pembunuhan yang dilaksanakan tepat di hari kemenangan, Idul Fitri 1438 H.

"Kapolda pasti menindaklanjuti masalah ini. Bongkar sampai ke akar, tangkap semua jaringannya," ucap Erry tegas kepada www.tribun-medan.com di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (25/6/2017).

Ia mengaku bahwa ancaman bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.

Baca: Dua Terduga Teroris Nyaris Bakar Pos Jaga Mapolda Sumut

Untuk itu ia menghimbau seluruh masyarakat untuk waspada.

"Kita tak tahu bagaimana pergerakan teroris. Kepolisian dan TNI harus siap, kami tak mau Sumut dan Medan tercemar," sambungnya yang turut didampingi Wali Kota Medan Dzulmi Eldin.

Tengku Erry dan Dzulmi Eldin Salat Idul Fitri bersama ribuan masyarakat di Lapangan Merdeka.
Didampingi jajaran pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), keduanya tiba bersamaan sekitar pukul 07.30 WIB.

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan