Sabtu, 20 September 2025

Kaca Mobil Ketua Fraksi Gerindra Dipecah, Uang Bantuan Kelompok Tani Rp 400 Juta Raib

Uang bantuan dari provinsi untuk kelompok tani sebesar Rp 400 juta raib digasak pencuri.

Editor: Dewi Agustina
Surya/Samsul Hadi
Kondisi mobil dinas anggota DPRD Kabupaten Blitar yang menjadi sasaran aksi kejahatan pecah kaca, Rabu (19/7/2017). Uang bantuan untuk kelompok tani Rp 400 juta yang ditaruh di dalam mobil hilang digasak pencuri. SURYA/SAMSUL HADI 

Uang bantuan disimpan dalam empat tas, dua tas kresek dan dua tas jinjing. Tiap tas berisi uang Rp 200 juta. Tas berisi uang tersebut diletakkan di jok bagian tengah mobil.

Sesampai di warung padang, Mujib memarkir mobilnya di sebelah timur jalan menghadap ke utara. Sedangkan posisi warung padang berada di seberang lokasi parkir mobil.

Selama makan, mereka tidak mendengar suara apa-apa. Begitu selesai makan, Mujib baru sadar kaca mobilnya bagian tengah sebelah kanan pecah.

Dua tas berisi uang yang berada di dalam mobil hilang. Tas berisi uang yang hilang jenis tas jinjing. Sedangkan uang yang dibungkus tas kresek masih berada di dalam mobil.

Bowo, salah satu juru parkir di Jl Masjid mengatakan baru tahu ada aksi pencurian saat polisi datang ke lokasi.

Kebetulan Bowo menjaga areal parkir di sebelah warung makan Padang.

Menurutnya, saat aksi pencurian terjadi, jukir yang berjaga di warung makan sedang istirahat.

"Jukirnya sedang istirahat. Saya juga tidak dengar suara apa-apa," kata Bowo.

Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono memperkirakan pelaku sudah mengawasi korban sejak mengambil uang di Bank Jatim. Lalu pelaku menguntit kendaraan yang dibawa korban.

Begitu korban memarkir kendaraan, pelaku langsung beraksi.

"Kami sudah melakukan olah TKP di lokasi. Melihat modusnya, pelaku memang sudah mengincar korban sejak berada di bank," kata mantan Kasat Reskrim Polres Lumajang itu.

Ia menyayangkan tindakan korban yang tidak meminta pengawalan dari aparat saat mengambil uang di bank.

Padahal, polisi sudah mengimbau kepada masyarakat agar meminta bantuan pengawalan saat mengambil uang dalam jumlah banyak.

Dikatakannya, pelaku tidak mengambil semua uang di dalam mobil. Pelaku hanya mengambil dua tas masing-masing berisi uang Rp 200 juta di dalam mobil. Total uang yang digondol Rp 400 juta.

"Jumlah total uang di dalam mobil Rp 800 juta yang disimpang di empat tas. Masing-masing tas berisi Rp 200 juta. Yang diambil pelaku hanya dua tas,” ujar Heri.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan