Jumat, 29 Agustus 2025

Cemburu dan Utang Jadi Pemicu Sindikat Narkoba Bunuh Rekan Bisnisnya Di Apartemen Educity Surabaya

Kasus pembunuhan di Apartemen Educity Pakuwon City Surabaya pada 28 Mei 2018 lalu terungkap.

Editor: Adi Suhendi
Surya Malang/ fatkhul alami
SINDIKAT NARKOBA - Para tersangka pembunuhan di apartemen Educity Pakuwon City yang diringkus Unit Resmob Polrestabes Surabaya. 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kasus pembunuhan di Apartemen Educity Pakuwon City Surabaya pada 28 Mei 2018 lalu terungkap.

Peristiwa tersebut melibatkan sindikat narkoba yang berbasis di Madura.

Pembunuhan dilatar belakangi utang Rp 211 juta.

Lelaki berinisial HR yang menjadi pentolan sindikat Narkoba tersebut, merancang pembunuhan keji terhadap kolega bisnis haramnnya dari Jakarta berinisial AP.

Baca: Disebut Sebagai Pemilik Tol Cipali, Sandiaga: Bersikap Dewasalah, Jangan Kekanak-kanakan

HR melibatkan beberapa temannya untuk membunuh AP.

Semula, HR berjanji membayar utangnya di apartemen.

Sesampai di kamar apartemen, mereka sempat pesta sabu-sabu dulu.

Namun, alih-alih membayar utang, HP justru membunuh AP secara sadis bersama teman-temannya.

Polisi sudah meringkus dua teman HM yang terlibat pembunuhan.

Baca: Gudang Roti Di Tulungagung Terbakar, Mentega Terbawa Air Buat Jalan Jadi Licin

IM diringkus di Banyuwangi dan RY disergap di Sampang.

IM dan RY berperan menghabisi AP di kamar 1707 Apartemen Educity.

IM ikut memukul korban pakai potongan besi, sedangkan RY memegangi kaki dan menyeret korban ke kamar mandi.

Baik IM dan RY mengaku hanya membantu saat HR menghabisi korban.

Keduanya juga mengaku tak dibayar.

"Saya hanya ikut membantu, tidak mendapat bayaran," jelas IM di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (12/6/2018).

IM ikut menghabisi korban karena dipaksa oleh HR sehingga ikut membantu memegangi kaki korban saat IM memukul kepala pakai potongan pipa besi.

Baca: Ketika Bentuk Tanda Tangan Kim Jong Un Dan Donald Trump Jadi Perbincangan

"Saya tak tahu apa-apa, saya diminta mencarikan pipa besi. Dapat bayaran juga tidak, tapi memang semuanya teman dalam jual beli narkoba," ucap RY.

Selain IM dan RY, polisi lebih dulu menangkap SP di Pontianak pada 1 Juni 2018.

Kini polisi masih memburu dua pelaku lainnya, yakni HR dan EV.

HR dan EV punya hubungan asmara.

HR ternyata juga merasa cemburu pada AP karena sering menggoda EV.

Penulis: fatkhulalami

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul: Siasat Licik Sindikat Narkoba Membunuh Teman Bisnis di Apartemen Educity, Surabaya

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan