Rabu, 8 Oktober 2025

Dua Anaknya Terjerat Narkoba, Harta Pengusaha Kaya Ini Habis, Kini Tinggal di Rumah Kontrakan

Mempunyai dua anak yang kecanduan narkoba membuat hidup Dika Rejonta (70) benar-benar berubah 180 derajat.

Editor: Sugiyarto
tribun bali/I Wayan Erwin Widyaswara
Dika Rejonta saat ditemui di Denpasar, Senin (23/7/2018). Dika kehilangan anak dan harta gara-gara narkoba. 

Mobil yang dikendaraai anaknya digadaikan.

“Setelah dia lulus dan kuliah, ternyata makin parah. Kami keluarga kemudian panggil satu-satu, akhirnya mereka mengakui mereka pakai narkoba jenis heroin benar-benar kecanduan. Waktu itu kami benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukan, perasaan kami sangat terpukul dengan punya anak pecandu,” tutur pria yang kini tinggal di kontrakan Jimbaran bersama dengan anak kedua, dan istrinya.

Begitu tahu kedua anaknya menjadi pecandu berat heroin, Dika kemudian memutuskan untuk menghentikan seluruh kesibukannya.

Pun begitu dengan istrinya yang fokus dengan masa depan kedua anaknya.

Mereka akhirnya mulai membawa Donnie Prawira dan Astrid Adriana ke dokter-dokter dengan harapan kedua anaknya bisa sembuh dari kecanduan.

Namun apa daya, karena tingkat kecanduan sudah sangat tinggi, dua anak Dika tak juga lepas dari jeratan narkotika.

Sekitar tahun 1992, Dika kemudian mengajak kedua anaknya untuk menjalani proses rehabilitasi.

Waktu itu, satu-satunya tempat rehabilitasi yang sudah ada yaitu Yayasan Kesehatan Bali (Yakeba).

Setahun lamanya mereka dirawat di yayasan milik orang Australia tersebut.

Dika kemudian merasakan kedua anaknya sudah mulai membaik.

Untuk menghindari anaknya terjerat kembali ke dunia kelam, Dika kemudian membawa kedua anaknya ke Melbourne untuk kuliah dan sekolah.

“Nah karena saya pikir sudah baikan, biar anak saya tidak terkena pergaulan aneh lagi saya kuliahkan anak pertama saya di Melbourne University. Terus anak kedua juga SMA di sana,” tutur Dika.

Alih-alih kehidupan anaknya membaik, Donnie rupanya sering bermain judi, sehingga kerap menghabiskan duit kiriman orangtuanya.

Akhirnya setelah diketahui, Dika mengajak anak pertamanya pulang ke Bali.

Dengan kondisi kekayaan yang sudah semakin menipis, Dika mencoba memberikan hak untuk anaknya mengelola usaha rent car mobil dan supliyer beras.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved