Kamis, 2 Oktober 2025

Suasana Haru saat Bayi yang Dibuang dari Lantai 3 Mal Bertemu Sang Nenek untuk Pertama Kalinya

Saat adzan dikumandangkan, perasaan haru begitu terasa, menyelimuti ruangan kecil tersebut.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Jogja/Rendika Ferri Kurniawan
Nenek dari sang bayi yang menggendong cucunya untuk pertama kalinya. disaksikan oleh pihak Polres Magelang Kota, Dokter, di sudut ruangan perawatan bayi di RS Harapan, Kota Magelang, Kamis (4/10/2018). TRIBUN JOGJA/RENDIKA FERRI KURNIAWAN 

Ia mengaku menaruh perhatian besar kepada bayi perempuan malang tersebut.

Bahkan ia sendiri yang mengumandangkan adzan kepada bayi, seperti lazimnya dilakukan oleh bayi-bayi dari keluarga muslim lainnya sesaat baru dilahirkan.

"Saya bisiki dan kumandangkan adzan di telinga kanannya, pelan-pelan sekali. Dia sedang ada di dalam inkubatornya, jadi saya dekatkan mulut saya ke telinganya di dalam inkubator dan kumandangkan adzan," kata Yoga.

Yoga pun merasa lega bayi itu dalam keadaan sehat, meski terdapat penurunan berat badan.
Kondisi fisiknya pun cukup baik, sehingga rontgen tak perlu dilakukan. Dipastikan tak ada luka di bagian dalam.

Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan mengecek dan memeriksa kondisi bayi perempuan yang dirawat di ruang rawat bayi di RS Harapan Kota Magelang
Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan mengecek dan memeriksa kondisi bayi perempuan yang dirawat di ruang rawat bayi di RS Harapan Kota Magelang (TRIBUNjogja.com | Rendika Ferri K)

"Saya pantau terus kondisi bayi. Bayi dicek oleh dokter ada penurunan berat badan, dari 1,8 jadi 1,65 kilogram tapi itu adalah siklus yang normal.Asupan minuman berkurang dari hari biasanya, tapi dari kondisi fiisik sehat, dan sensor motorik bagus. Bayi dalam keadaan sehat di bawah perawatan dokter dan perawat," kata Yoga.

Tersangka Masih Dirawat
Sementara itu, penyelidikan terus dilakukan oleh Polres Magelang Kota. Sampai saat ini tersangka masih dalam perawatan dan pasca operasi di RS, meski begitu ibu bayi itu sudah mulai membaik.

Begitu dinyatakan pulih oleh dokter, pihak kepolisian akan membawanya untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Yoga mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami motif dari pelaku yang begitu tega membuang bayinya yang baru saja dilahirkannya sendiri.

Namun, petugas masih menunggu sampai pelaku dalam kondisi pulih.

Kendati demikian, pelaku sudah mengakui perbuatannya kepada polisi, dan akan segera dinyatakan sebagai tersangka.

"Si tersangka sampai pagi ini pasca operasi sudah membaik. Kami akan bawa ke polres, dari RS yang dirawat. Tapi kami masih belum tahu motif pelaku, dan belum menggali keterangan lanjut," kata kapolres.

"Namun dari hasil olah TKP, pemeriksaan, jelas tersangka mengakui membuang bayi. Informasi sudah dua kali melahirkan, putra pertama dulu meninggal dunia," katanya.

Untuk pembiayaan, pihak Polres Magelang Kota sudah meneken surat untuk membiayai perawatan bayi selama di RS.

Kendati demikian, Pemkot Magelang juga telah menawarkan bantuan kepada sang bayi.

Pihak RS sendiri berencana akan membebaskan biaya perawatan dari bayi malang itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved