BNPT Kembali Merekrut Anak Muda di Sulawesi Utara untuk Menjadi Duta Damai Dunia Maya
BNPT kembali merekrut anak muda untuk menjadi duta damai dunia maya. Kali ini 60 anak muda Sulawesi Utara (Sulut) dirangkul menjadi agen perdamaian
“Bayangkan betapa penuh dan sesaknya dunia maya dengan pesan penuh kebencian, penghasutan, permusuhan dan konten negatif lainnya yang bernuansa kekerasan. Kondisi tersebut tidak bisa didiamkan. Negara harus hadir untuk membentengi masyarakat agar tidak mudah terpengaruh pesan dan ajakan mereka,” tuturnya.
Latarbelakang itulah, imbuh Hendri, yang membuat BNPT menyadari betapa pentingnya suatu gerakan bersama dalam rangka memberikan pembanding sekaligus pencerahan bagi masyarakat dengan membanjiri dunia maya dengan konten positif dan pesan damai. Potensi besar untuk melakukan itu adalah generasi muda.
“Kehadiran para duta damai sebagai mitra BNPT di berbagai daerah kami harapkan mampu memberikan kontribusi besar terhadap apa yang telah kami canangkan untuk menjadikan dunia maya sebagai ruang edukasi dan pencerahan bagi masyarakat sehingga terhindar dari konten dan pesan yang mengajak pada kekerasan dan terorisme,” pungkas Hendri.
Acara penutupan itu dihadiri Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayjen TNI Hendri Paruhuman Lubis, Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Fajar Setyawan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sulawesi Utara Dr. Jeti Pulu, S,Sos, Msi (mewakili Gubernur Sulut), Ketua FKPT Sulut James Tulangow, SE. Juga perwakilan kedutaan negara sahabat sahabat yaitu Mr. Alejandro Herrero Sanchez (Home Affairs Attache Kedubes Spanyol), Mr Mounir Belayachi (Deputy Head of Mission Kedubes Maroko), Mr. Lendra, Mr Ashari (Kedubes Singapura), Mr. Shawqi Saadoon Mohammad Ali (Iraqi National Inteligence Service), Ryo Takeda (First Secretary Kedubes Jepang), Mr. Oscar G. Orcine (Konsul Jenderal Filipina di Manado), serta ambassador duta damai dunia maya, Kikan Namara.