Sempat Memangsa Seekor Angsa, Ular Piton Albino 4 Meter Ditangkap di Sungai Kaliputih
Yuli Ismanto yang sehari-hari bekerja sebagai petugas keamanan di Hotel Meotel iti tanpa ragu mendekati sang ular.
Editor:
Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Khoirul Muzakki
TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Kemunculan seekor ular sanca putih atau phyton albino sepanjang kurang lebih 4 meter di Sungai Kaliputih, gegerkan warga Kampung Baru RT 01 RW 01 Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas, Senin pagi (3/12/2018).
Penemuan ular cantik dengan motif batik putih kuning itu berawal dari keresahan warga yang kehilangan hewan ternaknya.
Sekitar pukul 04.00 Wib, saat hari masih petang, Yudi Saputra sempat mendengar ternak ayam dan angsanya gelisah tidak biasa.
Saat hari mulai terang, Yudi mengecek kondisi ternaknya yang sempat rewel.
Ia terkejut saat mendapati salah satu angsanya hilang. Ia pun berusaha mencari.
Saat Yudi kehilangan angsanya, warga lainnya dikejutkan dengan kemunculan ular Phyton Albino, pukul 06.00 Wib.
Ular itu bergeliat di semak semak pinggir sungai Kaliputih.
Kemunculan hewan buas itu pertama kali diketahui oleh Luri.
Ia mengabarkan kesaksiannya itu kepada warga lain hingga sekampung geger.
Tentunya warga tak gegabah menangkap ular berbahaya itu.
Tak sembarang orang berani mengevakuasi ular berukuran jumbo tersebut.
Mereka memilih memasrahkannya kepada orang yang biasa menangani ular berbahaya.
Warga akhirnya memanggil Yuli Ismanto yang dikenal tidak takut ular.
Bahkan, karena keberaniannya itu, ada yang menyebut pria tersebut sebagai pawang ular.
Yuli Ismanto yang sehari-hari bekerja sebagai petugas keamanan di Hotel Meotel iti tanpa ragu mendekati sang ular.
Tidak butuh waktu lama bagi Yuli untuk menaklukkan ular bermotif indah tersebut dengan tangannya.
"Ia berhasil menangkapnya, hanya butuh waktu sekitar 15 menit” kata warga sekitar, Dodo Susanto, Senin (3/12)
Usai ditangkap, warga melihat ada kejanggalan pada tubuh ular tersebut. Perut phyton terlihat buncit atau membesar.
Warga lantas mengelus perut besar ular yang diduga usai memakan sesuatu.
Tak dinyana, usai perutnya dipegang, sang phyton memuntahkan sesuatu dari dalam perutnya. Seekor angsa tak bernyawa yang sempat tertelan keluar dari perut sang ular.
Kejadian itu sekaligus menjawab teka-teki hilangnya angsa milik warga yang sebelumnya sempat dicari.
“Saat ini ular diamankan di bekas kandang burung milik warga, karena kemungkinan ular itu peliharaan warga sekitar yang lepas,” kata Dodo.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Sempat Mangsa Ternak, Ular Piton 4 Meter Gegerkan Warga Arcawinangun Purwokerto,