Sabtu, 23 Agustus 2025

Tak Kunjung Pulang, Seorang Pria di Blitar Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Pepaya

Suwarno ditemukan menggantung di pohon pepaya di areal persawahan tak jauh dari rumahnya.

Editor: Sanusi
Pixabay
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Suwarno (59), warga Kelurahan/Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, ditemukan tewas gantung diri, Rabu (20/3/2019) malam.

Suwarno ditemukan menggantung di pohon pepaya di areal persawahan tak jauh dari rumahnya.

Kasus gantung diri itu kemudian dilaporkan ke Polsek Srengat. Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi korban ditemukan tewas gantung diri.

Polisi juga sudah melakukan visum luar terhadap jenazah korban di Puskesmas Srengat.

"Dari hasil visum luar, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Tubuh korban bersih. Keluarga juga menerima kasus itu sebagai musibah. Keluarga tidak mau jenazah korban diotopsi," kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Ipda Dodit Prasetyo, Kamis (21/3/2019).

Baca: Gelar Pelatihan Bikin Vlog, Misbakhun Ajak Milenial Populerkan Potensi Daerah

Dodit mengatakan, saksi yang pertama kali menemukan korban tewas gantung diri, yaitu, istri korban, Ernawati (40).

Sekitar pukul 18.00 WIB, istrinya melihat korban keluar rumah. Kebetulan saat itu istrinya hendak makan, jadi tidak begitu memperhatikan korban pergi kemana.

Setelah ditunggu hampir satu jam, korban tidak kunjung pulang ke rumah.

Padahal, istrinya hendak meminta tolong korban untuk diantarkan ke pondok.

Lalu istrinya meminta tolong kakaknya, Paini, untuk membantu mencari korban di sekitar sawah dekat rumahnya.

Jarak sekitar 100 meter dari rumahnya, istri korban dan Paini menemukan Suwarno sudah dalam posisi lehernya tergantung di pohon pepaya di areal persawahan.

Sedangkan posisi kedua kaki korban tertekuk menempel di tanah. Hidung korban mengeluarkan darah. Korban sudah dalam kondisi tewas.

Karena panik, istrinya berusaha menolong korban dengan memutuskan tali plastik yang melilit di leher korban dengan cara digigit.

Istrinya juga sempat memberikan napas buatan untuk korban. Tetapi, korban tetap tidak bergerak. Lalu, istrinya berteriak minta tolong.

Tak lama kemudian, sejumlah warga datang ke lokasi. Beberapa warga ikut membantu mengangkat tubuh korban dari sawah dan dibawa pulang ke rumah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan