Korban Tewas Akibat Kecelakaan di Tol JORR BSD Terjepit Kopling, Sang Suami Menangis Histeris

Sementara mobil Ertiga masih berada di pinggir jalan tol, karena kesulitan proses evakuasi pengemudi yang meninggal di tempat.

Pantauan TribunJakarta.com, proses evakuasi korban meninggal berlangsung pelik.

"Posisi korban yang terjepit kopling yang membuat kesulitan untuk evakuasi dari tadi siang," ujar Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Lalu Hedwin Hanggara di lokasi.

Lalu memimpin evakuasi yang berlangsung sekira dua setengah jam.

Baca: Kronologi Kecelakaan Maut di Tol JORR Arah Pondok Aren : Mobil Outlander Terobos Pembatas Jalan

Baca: Kecelakaan Beruntun di Tol JORR, Satu Orang Tewas

Gunakan ekskavator untuk evakuasi

Mobil derek, eskavator pengerjaan tol, hingga truk tronton besar dikerahkan.

Ekskavator dari depan membuka rongga agar korban terbebas dari jepitan.

Sementara truk tronton dari arah belakang menariknya.

Sekira pukul 14.30 WIB, korban berhasil dikeluarkan dan mobil diderek ke Polres Tangsel.

Baca: Bus Malaysua Airlines Kecelakaan 12 Orang Tewas, 4 di Antaranya Warga Indonesia

Baca: 4 Fakta Kecelakaan Beruntun Tol JORR BSD, 1 Orang Meninggal di Lokasi Berikut Identitas 4 Pengemudi

Di tengah proses evakuasi, polisi sempat meminta keluarga Lia Sagita tak mendekat. 

Tampak selama proses evakuasi, seorang pria berbaju putih yang tak lain suami korban tak berhenti menangis.

Ia tak kuasa melihat proses evakuasi yang pelik dan memakan waktu lama.

Si suami menutup muka, namun suara tangisannya terdengar.

Pihak keluarga lain yang datang bersamanya langsung memeluk dan menenangkan suami Lia Sagita itu.

Baca: Belajar dari Kecelakaan di Tol Ulujami, Jangan Pacu Kecepatan Tinggi di Tol

Baca: Video dan Foto Kecelakaan Beruntun di Tol BSD Perlihatkan Mobil-mobil Ringsek, Ini Kronologinya

Tangisan sang suami perlahan surut sampai akhirnya sang istri berhasil dievakuasi dari jepitan mobilnya sendiri.