Kamis, 11 September 2025

Tiga Pria Bertubuh Kekar Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo Jadi Tersangka

Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang mengatakan pihaknya sudah menetapkan 3 orang sebagai tersangka kasus pembunuhan Kopda Lucky Prasetyo.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Manado/Jufry Mantak
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang langsung mengambil langkah pencegahan melebarnya kasus meninggalnya Kopda Lucky Prasetyo. Tribun Manado/Jufry Mantak 

Aktif di Desa

Hukum Tua Desa Kema Tiga Rasid Yahya mengaku kehilangan sosok anggota masyarakat yang punya dedikasi membantu pemerintah desa.

"Kami merasa kehilangan atas berpulangnya salah satu anggota masyarakat Desa Kema 3, beliau dikenal punya dedikasi bantuk pemerintah dalam hal Kamtibmas karena sebagai anggota TNI," katanya.

Dandema Korem 131/Santiago Mayor Inf Davidson Rading, mewakili Danrem menyampaikan sambutan tertulis pada upacara pelepasan kemiliteran.

"Segenap keluarga besar Korem 131/Santiago dan jajaran Kodim 1310 berduka atas kepergian dan meninggalnya rekan sekerja, Kopda Lucky Prasetyo," katanya.

Miliki 2 Anak

Kematian Kopda Lucky meninggalkan kepedihan dan duka mendalam bagi sang istri, Arini Polioto.

Arini terus berlinang air mata, seakan tak percaya dengan musibah yang dialami suami tercinta.

Anggota TNI Tewas Dibunuh, Sang Istri Peluk Erat Foto Kopda Lucky (TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE)
Anggota TNI Tewas Dibunuh, Sang Istri Peluk Erat Foto Kopda Lucky (TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE) (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Dia tampak memeluk erat foto Kopda Lucky dan ditenangkan sanak saudara dan keluarga.

Kopda Lucky meninggalkan seorang istri dan dua orang anak, laki-laki Enggar Prasetyo (7) dan perempuan Kinara Prasetyo usia 1 tahun delapan bulan.

"Sudah sekolah MI kelas 1, ingin jadi Tentara seperti ayah," ucap Enggar (7) putra almarhum disela-sela menyaksikan sang ayah dikebumikan.

Tak Pernah Membentak

Rasid Tolioto, ayah mertua Kopda Lucky mengungkapkan korban tidak pernah saling bantah apalagi membentak.

"Saat datang ke rumah usai tugas, kesehariannya bercengkrama dengan anak dan istri. Saat akan kembali pergi bertugas pamit kepada saya lalu pamit dan cium tangan," katanya.

Jika selesai melaksanakan dinas malam, dan menelepon ke rumah, sang istri langsung pergi menjemput.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan