Ibu Sedang Menyusui Ini Diseret Lalu Dirudapaksa, Pelaku Ternyata Tetangga Sendiri
Wanita berusia 26 tahun ini diperkosa oleh pelaku berinisial ON yang juga tinggal di daerah yang sama.
Editor:
Hendra Gunawan
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, LANGGAM - Kasus pemerkosaan kembali terjadi di Kabupaten Pelalawan yakni di Desa Segati Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan dan dilaporkan ke Polsek setempat pada Senin (29/7/2019) lalu.
Seorang ibu muda menjadi korban nafsu bejat pelaku yang sudah gelap mata.
Korban berinisial MP yang tinggal di Jalan Koridor Langgam Kilometer 83 Desa Segati Langgam.
Wanita berusia 26 tahun ini dirudapaksa oleh pelaku berinisial ON yang juga tinggal di daerah yang sama.
Ibu muda satu anak ini dirudapaksa di dalam rumahnya sendiri oleh tersangka ON.
Baca: Sudah Sosialisasi 4 Minggu, Mulai Besok Pelni Hanya Jual Tiket Sesuai Kapasitas Bed di Kapal
Baca: LIVE STREAMING Timnas Indonesia U15 vs Timor Leste Piala AFF 2019, Siang Ini Jam 14.30 WIB
Baca: Permintaan Maaf Galih Ginanjar Berujung Promo Album, Fairuz A Rafiq : Astaghfirullah
Baca: Pengelola Hotel Makkah Beri Bunga untuk Semangati Jemaah Haji yang Sakit
"Kejadiannya pada Senin 22 Juli lalu dan baru dilaporkan Senin (29/7/2019) kemarin. Kasusnya ditangani Polsek Langgam," kata Kapolres Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan SIK melalui Kasat Reskrim AKP Teddy Ardian SIK, kepada tribunpelalawan.com, Rabu (31/7/2019).
Kasat Teddy menjelaskan, berdasarkan penuturan korban sekitar pukul 11.00 WIB ia sedang berada di dalam rumah bersama anaknya.
Tanpa diketahui dari mana asalnya, tiba-tiba saja pelaku ON masuk ke dalam rumah MP.
Seperti kesetanan, lelaki berkulit hitam itu mengambil anak tersangka dari gendongan korban dan meletakannya begitu saja.
Korban masih terkejut dengan sikap pelaku, semakin ketakutan disaat tersangka langsung menarik ibu muda itu ke dalam kamar.
Sadar jika dirinya dalam bahaya, korban berusaha melakukan perlawanan agar terlepas dalam cengkraman tersangka.
Sambil dipaksa ke kamar korban berteriak, namun usahanya sia-sia.
Pelaku mengambil kain panjang yang biasa untuk gendongan anak, lalu membekap mulut korban.
Selanjutnya tangan korban juga diikat dengan kain tersebut hingga tidak bisa berbuat apa-apa.
Melihat perempuan itu tak berdaya lagi, dengan cepat pelaku melucuti celana korban.
