70 Orang Kepung Rumah Sakit Cari Kanity Reskrim Polsek Uli Musi, Baku Tembak Tak Terelakkan
Mereka mencari Kanit Reskrim Polsek Ulu Musi Ipda Arsan dan Bripka Darmawan, yang terluka setelah diserang 8 pelaku pengancaman.
Editor:
Hendra Gunawan
Kelompok tersebut kemudian menyerang petugas kepolisian yang sedang berjaga di rumah sakit yakni Brigadir Dua Teja dan Brigadir Satu Agus.
Keduanya sedang bertugas mengamankan dua petugas kepolisian dan dua warga sebelumnya yang dirawat di RS.
Dalam serangan itu warga juga disebut melepaskan tembakan dan melukai Brigadir Dua Teja dan Brigadir Satu Agus.
Melihat petugas tumbang, beberapa anggota polisi lainnya kemudian membalas tembakan.
Akibatnya, dua pelaku penembakan tumbang, 11 orang lainnya diamankan, dan puluhan orang melarikan diri.
"Dua pelaku penembakan yang berhasil dilumpuhkan ini belum diketahui identitasnya karena masih tidak sadarkan diri.
Tapi kondisinya stabil, tidak kritis. Empat anggota polisi lainnya pun dalam kondisi stabil tidak ada yang kritis," ujar dia.
Supriadi menjelaskan penyerangan rumah sakit tersebut merupakan buntut penangkapan terhadap tiga orang warga yang diduga melakukan pengancaman.
Polisi menyita 15 bilah senjata tajam dan 2 senjata api rakitan dari penyerangan rumah sakit tersebut.
Saat ini, polisi masih menyelidiki siapa dalang di balik penyerangan rumah sakit.
"Polisi terpaksa melumpuhkan tersangka penembakan karena kondisinya membahayakan pasien lain di rumah sakit.
Identitasnya belum teridentifikasi karena belum siuman.
Sampai saat ini kondisi di Ulu Musi kondusif karena sudah melakukan pergeseran ratusan pasukan ke sana," kata Supriadi. (cr27/ard)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Baku Tembak di Rumah Sakit; Puluhan Orang Serang Polisi, 4 Polisi 2 Penyerang Terluka