Kamis, 4 September 2025

Pasutri Mucikari Ini Tawarkan PSK Berstatus Janda Lewat WA, Rumah Sendiri Dijadikan Tempat Intim

Bahkan, pasutri ini juga menyediakan rumahnya untuk berhubungan badan anak buahnya saat melayani para pria hidung belang.

Editor: Hendra Gunawan
intisari
Ilustrasi. 

TRIBUNNEWS.COM -- Kejahatan prostitusi online merambah ke wilayah Kota Pudak, julukan bagi Kabupaten Gresik, khususnya di Kecamatan Menganti.

Aksi prostitusi online via WhatsApp tersebut dilakukan oleh pasangan pasutri BS (40) dan AS (39) yang berperan sebagai mucikari.

BS dan AS menjual tiga janda muda secara online.

Bahkan, pasutri ini juga menyediakan rumahnya untuk berhubungan badan anak buahnya saat melayani para pria hidung belang.

"Omzetnya satu juta per bulan," ujar Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo, Selasa (19/11/2019).

Baca: Unggahan Makan Pisang Viral, Vanessa Angel Akui Ingat Kejadian di Surabaya, Feni Rose Sindir Menohok

Baca: Mengintip Geliat Bisnis Prostitusi di Batang dan Pekalongan, Bak Jamur di Musim Penghujan

Modusnya, BS maupun AS sama-sama mencari pelanggan.

Nantinya, mereka akan menawarkan para PSK melalui WA dengan memberikan foto-foto.

Saat pelanggannya setuju, barulah tarif disepakati.

Dalam beraksi, mereka mematok tarif Rp 400 ribu.

"Rp 300 ribu untuk PSK-nya. Sisanya Rp 100 ribu untuk mereka berdua," terangnya.

Nah, BS menyediakan rumahnya di Menganti untuk menjadi tempat prostitusi.

Sehingga tamunya tidak perlu lagi mencari tempat untuk memuaskan nafsu.

Para PSK yang mereka pekerjakan sebanyak tiga orang.

Mereka berstatus janda.

"Usianya 30 sampai 35 tahun," tutupnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan