Kamis, 21 Agustus 2025

Tangis Keluarga Saat Jenazah Hakim Jamaluddin Dimakamkan di Kampung Halaman Desa Ligan Nagan Raya

Tibanya jenazah hakim Jamaluddin disambut isak tangis pecah dari kalangan keluarga dan warga yang memadati rumah duka.

Editor: Dewi Agustina
SERAMBINEWS.COM/RIZWAN
Jenazah hakim Jamaluddin tiba di rumah duka di Gampong Suak Bilie, Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (30/11/2019) siang. SERAMBINEWS.COM/RIZWAN 

Laporan Wartawan Serambi, Rizwan

TRIBUNNEWS.COM, SUKA MAKMUE - Jenazah Jamaluddin (55), hakim PN Medan yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (30/11/2019) sekira pukul 13.30 WIB tiba di rumah duka di Desa Suak Bilie, Suka Makmue, Nagan Raya.

Jenazah tiba setelah perjalanan darat dari Medan ke Nagan Raya yang didampingi rombongan istri.

Tibanya jenazah disambut isak tangis pecah dari kalangan keluarga dan warga yang memadati rumah duka.

Almarhum dilakukan serah terima dari PN Medan ke PN Suka Makmue dan dilanjutkan penyerahan kepada keluarga.

Istri korban terlihat menangis dan lemas sehingga terpaksa dipapah dari mobil ke dalam ruangan.

Selain dari keluarga, tiga anak almarhum juga terlihat di antara keluarga serta terlihat rombongan hakim PN Medan dan PN Suka Makmue.

Jenazah disalatkan di Masjid Desa Suak Bilie, Suka Makmue dan akan dikebumikan di perkuburan umum Desa Ligan, Kecamatan Seunagan, Nagan Raya yang merupakan kampung halamannya.

Sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan warga tewas di dalam sebuah mobil Toyota Land Cruiser (LC) Prado BK 77 HD warna hitam, Jumat (29/11/2019) sekitar pukul 13.00 WIB.

Ketua PN Suka Makmue, Arizal Anwar (kanan) dan Humas PN Suka Makmue melayat ke rumah duka almarhum Jamaluddin, di Desa Suak Bilie, Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (30/11/2019). SERAMBINEWS.COM/RIZWAN
Ketua PN Suka Makmue, Arizal Anwar (kanan) dan Humas PN Suka Makmue melayat ke rumah duka almarhum Jamaluddin, di Desa Suak Bilie, Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (30/11/2019). SERAMBINEWS.COM/RIZWAN (SERAMBINEWS.COM/RIZWAN)

Menurut informasi yang diterima www.tribun-medan.com mobil dan korban ditemukan warga di sebuah jurang yang berada di areal kebun sawit warga di Dusun II ,Namo Rambe, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang.

Informasi yang diterima dari Polisi, korban pertama kali ditemukan oleh petani sekitar yang melaporkannya ke Polsek Kutalimbaru melalui telepon.

Polisi pun langsung bergerak ke lokasi kejadian, dan menemukan korban berada dalam mobil mewah yang ada di dalam jurang.

Korban ditemukan terbujur kaku di bagian kursi tengah mobil dan setelah dilakukan serangkaian olah tempat kejadian perkara, korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.

Jamaluddin, hakim PN Medan yang meninggal ditemukan dalam mobil memulai karir pertama sebagai hakim pada tahun 1990 di Pengadilan Negeri (PN) Meulaboh.

Baca: Hakim Jamaluddin Diduga Dibunuh Karena Bisnis

Baca: Aturan Baru PN Medan Setelah Hakimnya Ditemukan Tewas

Ia mutasi ke PN Sinabang dan pernah menjabat sebagai ketua serta mutasi ke PN Banda Aceh serta mutasi ke PN Padang Sumatera Barat.

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan