Saksi Korban Cerita Detik-Detik Kecelakaan Maut di Pasuruan yang Tewaskan 7 Orang
Kepala truk menyeruduk 3 mobil dan 1 sepeda motor sebelum akhirnya menyeruduk tiang listrik dan gapura
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Erwin Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, PURWODADI - Warga sekitar Jalan Raya Purwodadi, Kabupaten Pasuruan tidak menduga area sekitar permukimannya jadi saksi insiden kecelakaan maut di Pasuruan, Minggu (22/12/2019).
Pasalnya, tabrakan yang melibatkan truk, sepeda motor dan 3 unit mobil itu membuat warga tercengang.
Salah satunya Arif warga setempat.
"Tiba tiba ada truk dari arah selatan (Malang) ke utara (Pasuruan) mungkin remnya blong. Langsung tabrak gapura dan kenai listrik. Saya melihat ada korban tewas. Tak lama kemudian dievakuasi," ujar Arif tampak kaget.
Truk trailer tersebut kala itu membawa alat berat.
Baca: Dari Tujuh Korban Tewas Kecelakaan Maut di Pasuruan, Lima Diantaranya 1 Keluarga yang Menaiki Ayla
Baca: BREAKING NEWS - Diduga Rem Blong, Truk Pengangkut Alat Berat Tabrak Sejumlah Kendaraan di Pasuruan
Baca: Bertahun-tahun Simpan Dendam, Siswa SMK Nekat Tusuk Tetangga: Ibu Saya Dulu Pernah Diperkosa
Kepala truk menyeruduk 3 mobil dan 1 sepeda motor sebelum akhirnya menyeruduk tiang listrik dan gapura.
Salah satu penumpang selamat, Irawan warga Candi, Kabupaten Sidoarjo menerangkan, perjalanannya ke Kota Malang tak disangka-sangka menemui tragedi.
Menurutnya, kejadian kala itu sekira pukul 10:20 waktu setempat.
Mobilnya kala itu berjalan tak kencang, hanya 40 kilometer per jam.
Sesampainya di dekat gerbang Dusun Krajan, Desa Sentul, tiba-tiba ada truk trailer melaju kencang.
Karena tak terkendali, truk lantas bermanuver ke arah kanan jalan.
Baca: Pengakuan Siswa SMK di Pasuruan Tusuk Pemerkosa Ibunya, Dendam Berawal Saat Pak RT Datang ke Rumah
Baca: Wanita Pasuruan Diperkosa saat Anaknya SD, Si Putra Bunuh Pelaku ketika Dewasa: Saya Dengar Sendiri!
Truk menyantap pembatas jalan dan masuk jalur berlawanan.
Hingga menabrak tiga kendaraan termasuk kendaraan Irawan.
Beruntung, posisi mobil Irawan tak di depan langsung berhadapan dengan truk.