Senin, 29 September 2025

Kisah Pengantin Tertipu Wedding Organizer, Tamu Resepsi Pernikahan Tak Dapat Makanan

Pengantin di Depok ini harus menelan pil pahit, acara resepi pernikahannya berantakan gara-gara ulah wedding organizer (WO) tak bertanggung jawab.

Editor: Sugiyarto
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Kapolres Metro Depok Kombes Azis Andriansyah meminta keterangan Anwar Said, pemilik wedding organizer Padamanda yang juga tersangka kasus penipuan saat rilis kasus di Polres Metro Depok, Jawa Barat, Rabu (5/2/2020). 

"Diketahui saat ini sudah hadir ada 28 orang yang merasa tertipu. Tetapi memang untuk eventnya itu baru dilaksanakan minggu depan sampai Agustus. Sudah kami data adalah 28 rata-rata sudah melakukan transfer Rp 50 sampai Rp 100 juta," ujar Firdaus pada Selasa (4/2/2020).

Sementara itu, berdasarkan keterangan dari Kapolres Metro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, 40 pasangan calon pengantin terancam gagal nikah.

Hal itu terjadi lantaran Anwar Said sudah tak lagi memiliki aset kekayaan.

Adapun uang yang sudah disetorkan oleh para klien sudah digunakan untuk keperluan lain, bukan untuk keperluan pernikahan.

“Pelaku kami jerat Pasal 378 KUHP ya atas perbuatannya,” ujarnya.

Prasetyo (27), mempelai pria yang menjadi korban penipuan WO Pandamana mengatakan, ia memilih paket pernikahan seharga Rp 60 juta.

Dalam paket itu, seharusnya ada fasilitas yang ditawarkan di antaranya adalah katering, gaun pengantin, dekorasi gedung, hingga cincin.

Adapun ia sudah menyetor uang sebanyak Rp 30 juta kepada Anwar Said.

Uang itu dikumpulkan ia dan istrinya selama 1,5 tahun.

“Benar-benar berat, kembang kempis semampunya saya sama calon istri nyari duit Rp 60 juta,” kata Prasetyo di Mapolrestro Depok, Pancoran Mas, Kota Depok, Selasa (4/2/2020).

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Viral, Pesta Pernikahan di Depok Ini Dipenuhi Tamu tapi Tak Ada Makanan, Tahunya Pengantin Ditipu WO

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan