Kapolresta Balikpapan Nangis Saat Jenguk 6 Bocah yang Ditinggal Mati Kedua Orang Tuannya Bersamaan
Tangis Kapolres Balikpapan dan Kisah Pilu 6 Bocah Yatim Piatu yang Orang Tuanya Meninggal di Hari yang Sama
Editor:
Sugiyarto
Purnomo juga mengimbau kepada relawan yang mengumpulkan sumbangan untuk enam anak ini sebaiknya mengurus perizinan terdahulu baru mengumpulkan donasi.
2. Air Mata Kapolresta Balikpapan Tak Bisa Ditahan
Jenguk 6 bocah yatim piatu, Kapolresta Balikpapan dan istri tak kuasa menahan air mata.
Sebagai aparat penegak hukum pada instansi kepolisian tentu saja yang muncul di benak masyarakat adalah berperawakan tegas dan juga berwibawa.
Terlebih lagi pada tubuh kepolisian ditunjuk memegang jabatan penting sebagai komandan resor atau Kapolres.
Namun ternyata di balik ketegasannya tersebut ada rasa keprihatinan dan dedikasi serta empati yang tinggi terhadap sesama.
Seperti yang terlihat pada Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi.
Kapolres yang dikenal tegas dan berwibawa ini akhirnya luluh bahkan terlihat tak kuasa membendung air mata saat menjenguk enam bocah yatim piatu di wilayah kecamatan Balikpapan Selatan pada Selasa (25/2).
Perwira polisi berpangkat melati tiga di pundaknya itu datang bersama istrinya Tina Turmudi dan rombongannya menggunakan mobil.
Sesampainya di rumah kakek para Bocah tersebut yang berada di RT 20, Kelurahan Sepinggan Raya Kecamatan Balikpapan Selatan.
Kombes Pol Turmudi langsung menyapa kakek nenek dan para bocah yatim piatu itu.

Bahkan ia beserta istrinya sempat menggendong anak paling bungsu dan masih balita berusia 1 bulan 7 hari.
Selain memberikan santunan, Kombes Pol Turmudi juga memberikan pencerahan serta dukungan moril dan semangat kepada para bocah dan kakek neneknya itu agar tetap tegar dalam melewati cobaan.
Dirinya menegaskan pihaknya akan mengkawal segala persoalan administrasi hingga persoalan keperluan para bocah tersebut hingga tuntas termasuk Jaminan Kesehatan Nasional hingga perhatian dari Pemerintah terkait.
Sesekali Kapolres dan istrinya mengusap air mata yang terus mengalir di pipi.