Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

RSUD Buleleng Terima Pasien PDP, Pulang dari Italia Bisa Lolos Diduga karena Minum Paracetamol

Lima hari sebelumnya pasien memang sempat sakit di Italia kemudian pulang ke Buleleng Bali

Editor: Eko Sutriyanto
Tribun Bali/Ratu Ayu Astri Desiani
RSUD Buleleng, Buleleng, Bali 

Laporan Wartawan Tribun Bali Ratu Ayu Astri Desiani

TRIBUNNEWS.COM, BALI  - Bertambah lagi pasien dalam pengawasan (PDP) yang dicurigai terinfeksi virus corona atau COVID-19.

Pasien berjenis kelamin laki-laki asal Kecamatan Buleleng, Bali itu diterima di RSUD Buleleng pada Senin (16/3/2020) subuh.

Wakil Bupati Buleleng, I Nyoman Sitjidra didampingi Dirut RSUD Buleleng Gede Wiarnata saat ditemui Senin (16/3/2020) mengatakan, pasien saat ini sudah dirawat di ruang isolasi Lely RSUD Buleleng.

Pasien tersebut merupakan tenaga kerja kapal pesiar dan sempat berlayar ke Italia.

Pasien itu baru kembali ke Buleleng pada Minggu subuh kemarin, dan diduga berhasil lolos dari thermal scanner di bandara karena sempat meminum obat paracetamol.

"Lima hari sebelumnya pasien memang sempat sakit di Italia. Kemudian dia pulang ke Buleleng. Dia berhasil lolos dari bandara tidak terdeteksi karena diduga minum paracetamol," terang Sutjidra.

Menyikapi hal ini, Sutjidra mentaku telah meminta Dinas Tenaga Kerja Buleleng untuk meregistrasi kembali seluruh TKI asal Buleleng yang saat ini sedang berada di luar negeri.

Sebab, sejak mewabahnya virus corona ini, Sutjidra tidak memungkiri banyak permintaan dari  TKI untuk kembali pulang ke Buleleng.

Baca: Waspada Virus Corona, Tidak Menutup Kemungkinan Masa Reses DPR Diperpanjang

Baca: Maaf, IIMS 2020 Harus Ditunda karena Virus Corona

Baca: Testimoni Lengkap Tiga Pasien Sembuh Corona: Beri Tips hingga Curhat Identitas Dibongkar

Baca: UPDATE Corona di Indonesia: Ada 134 Kasus, Ini Daerah Sebarannya

Sementara terhadap keluarga pasien maupun orang-orang yang pernah berinteraksi dengan pasien, Sutjidra mengaku sudah dilakukan pelacakan.

Keluarga pasien saat ini sudah diimbau untuk tidak keluar rumah dan kesehatannya rutin dicek oleh petugas Dinas Kesehatan Buleleng.

"Keluarga pasien sudah dilakukan pembatasan berinteraksi dengan warga lain, sampai hasil labnya keluar. Sementara untuk logistiknya dibantu oleh pemerintah," jelas Sutjidra.

Dua Pasien Sebelumnya 

Saat ini RSUD Buleleng telah merawat tiga pasien dalam pengawasan virus corona.

Pasien itu diantaranya wanita berusia 25 tahun asal Kecamatan Gerokgak, wanita asal Belanda usia 77 tahun, dan terakhir laki-laki usia 39 tahun. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan