Jumat, 12 September 2025

4 Fakta Pria Acungkan Pisau saat Diamankan Polisi, Ancam Bunuh Ibu karena Uang Kurang Rp 50 Ribu

Korban mendapat tindakan penganiayaan dan pengancaman akan dibunuh oleh anaknya sendiri.

Kompas.com/Kontributor Banten, Acep Nazmudin
Vira Video Seorang Pria ancam polisi dengan pisau saat hendak diamankan di Tangerang, Selasa 24 Maret 2020(Tangkap Layar Video) 

TRIBUNNEWS.COM- Seorang pria diamankan aparat Polsek Cisoka yang dilaporkan telah mengancam membunuh ibunya.

Pria itu bernama Rahmatullah (37).

Saat hendak ditangkap, pelaku melawan dan mengacungkan dua bilah pisau kepada polisi.

Adapun kejadian itu terjadi di Jalan Raya Serang, Desa Sumurbandung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten.

Pelaku menganiaya dan mengancam membunuh sang ibu lantaran hanya diberi uang Rp 150 ribu.

Pria ancam polisi dengan pisau
Viral Video Seorang Pria ancam polisi dengan pisau saat hendak diamankan di Tangerang, Selasa 24 Maret 2020. (Tangkap Layar Video)

Baca: Jangan Salah! Ternyata Sabun Lebih Efektif Bunuh Virus Corona daripada Hand Sanitizer

 

Hal itu disampaikan Kapolresta Tangerang Kombes Ade Ary Syam Indradi.

1. Kurang Rp 50 Ribu

Ade mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (24/3/2020).

Ia menjelaskan, awal mulanya pihak kepolisian mendapat laporan dari korban.

Korban mendapat tindakan penganiayaan dan pengancaman akan dibunuh oleh anaknya sendiri.

"Awalnya pelaku minta uang kepada korban sebesar Rp 200.000."

"Akan tetapi korban hanya memberikan uang sebesar Rp 150.000," kata Ade dalam keterangannya kepada Kompas.com, Minggu (29/3/2020).

Baca: Pria di Cililitan Bunuh Teman Sesama Jenisnya Usai Berhubungan Intim, Niat Pelaku Awalnya Cari Makan

Kemudian, pelaku mengamuk dan menganiaya korban lantaran uang yang diberikan kurang.

2. Sering Aniaya Ibu

Ade juga memaparkan kronologi kejadian saat pelaku menganiaya korban.

Rahmatullah mengusir dan mengancam akan membunuh ibunya itu jika tidak pergi.

Adapun aksi penganiayaan tersebut sudah dilakukan berulangkali.

Korban lantas melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Cisoka.

Aparat Polsek Cisoka yang dipimpin Kapolsek setelah mendapat laporan dari korban langsung mendatangi TKP.

Baca: Tersambar Petir Saat Memanen Padi di Sawah, Empat dari 9 Warga Desa Ngaluran Demak Tewas

3. Keluarkan Dua Bilah Pisau

Polisi mencari pelaku ke TKP namun keberadaannya tidak ditemukan.

Ade mengatakan, pelaku akhirnya ditemukan di sebuah minimarket.

"Saat dicari, pelaku ternyata sedang duduk di depan Indomaret."

"Pengamanan dipimpin Kapolsek Cisoka," kata Ade, dikutip Kompas.com.

Melihat pelaku sedang duduk di depan Indomaret, polisi langsung menghampirinya.

Akan tetapi, saat didatangi polisi, pelaku langsung beraksi dengan mengeluarkan dua bilah pisau dari balik bajunya.

Sementara itu, Kapolsek Cisoka berusaha membujuk dan menenangkan pelaku.

Baca: Polisi Pastikan Simulasi Lockdown Tak Digelar Secara Langsung di Lapangan

Baca: Suami Naik Pitam Lihat Istri Curhat dengan Orang Lain, Tusuk dan Ancam akan Tembak Korban

Baca: Tak Mau Dikarantina, ODP Ancam Petugas di Sumut

4. Melawan dan Berlari

Pelaku bukannya menyerahkan diri malah menyerang dengan pisau ke polisi yang mendekatinya.

Sehingga polisi melayangkan tembakan peringatan.

Namun pelaku tetap melakukan perlawanan kepada aparat kepolisian.

Tak hanya itu, pelaku juga berusaha untuk melarikan diri.

Akhirnya polisi berhasil menangkap pelaku dan membawanya ke Polsek Cisoka untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Penangkapan tersebut diwarnai dengan aksi aksi kejar-kejaran di jalan raya antara pelaku dengan polisi.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani) (Kompas.com/Kontributor Banten, Acep Nazmudin)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan