VIRAL Video Ganjar Pranowo Dicegat Warga saat Masuk Desa, Ternyata Ini yang Terjadi

TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini viral sebuah video memperlihatkan Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, dicegat oleh beberapa warga yang merupakan tim relawan tanggap Covid-19 saat hendak memasuki sebuah desa di Jawa Tengah.

Video tersebut dibagikan oleh akun Twitter @jatengpedia, Minggu (5/4/2020).

Terlihat dalam unggahan tersebut, Ganjar beserta beberapa polisi yang mengiringi perjalanannya berhenti untuk menjalani sejumlah pemeriksaan terkait pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).

Tak pandang bulu, Gubernur Jateng yang hendak melakukan kunjungan di suatu desa ini juga diwajibkan mengikuti peraturan yang telah ditetapkan.

Dalam video yang berdurasi 50 detik itu, tampak seorang warga menanyakan identitas dan tujuan Ganjar ke desa tersebut.

Baca: Update dari RS Darurat Covid-19: 2 Pasien Dirujuk ke RS Lain, 5 Pasien Pulang Isolasi Mandiri

Baca: Di Tengah Wabah Corona, Warga Tumpah Ruah Sambut Artis Liga Dangdut Indonesia, Ini Penjelasan Polisi

"Namanya siapa Pak? Tujuannya mau ke mana?" tanya seorang warga kepada Ganjar.

Sambil membuka kaca helmya, Ganjar pun kemudian menjawab pertanyaan yang diajukan kepadanya.

"Ganjar Pranowo," jawabnya.

Kemudian Ganjar terlihat membersihkan tangan menggunakan hand sanitizer yang diberikan oleh petugas.

Bahkan ia juga sempat menegur petugas di desa tersebut yang tidak mengenakan masker.

"Pakai maskernya," tegas Ganjar.

Unggahan itu pun sontak menyita perhatian warganet.

Hingga Senin malam, unggahan tersebut telah dibagikan lebih dari empat ribu kali dan disukai lebih dari delapan ribu orang.

Sementara itu, Kepala Bagian Humas Dan Protokol Pemprov Jateng, Lilik Henry, menyebut peristiwa pencegatan terhadap Ganjar tersebut terjadi pada Minggu (5/4/2020), di Desa Trisobo, Kendal, Jawa Tengah.

Lebih lanjut Lilik menjelaskan terkait tujuan Ganjar mengunjungi desa tersebut.

"Pada saat itu, Bapak Gubernur melakukan peninjauan kesiapan desa-desa dalam mengantisipasi adanya pemudik terkait dengan pencegahan penularan Covid-19 di desa tersebut," kata Lilik kepada Tribunnews.com, Senin (6/4/2020).

Lilik juga menuturkan, untuk dapat masuk di desa tersebut, ada beberapa prosedur yang harus diikuti setiap tamu.

Tak terkecuali Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

"Ada prosedur bahwa setiap tamu yang datang didata, ditanya nama, asal dan keperluan serta tujuannya ke mana," jelas Lilik.

"Setelah didata, diwajibkan cuci tangan dan pakai masker, tak terkecuali Gubernur Jawa Tengah yang saat itu datang menggunakan motor," imbuhnya.

Baca: Abdul Hakim Pantau Kebijakan Fiskal Daerah Terkait Covid-19

Baca: Aksi Solidaritas Buat Tenaga Medis, Kopi Jujur Bagikan Satu Juta Cup Gratis di 8 RS Rujukan Covid-19

Di sisi lain, video yang tengah ramai diperbincangkan ini membuat banyak warganet memberikan pujian kepada para petugas di desa tersebut.

Tak hanya itu, warganet juga memuji sikap kooperatif Ganjar Pranowo saat dilakukan pemeriksaan ketika hendak memasuki desa tersebut. 

"Salut sama keamanan desanya, tanpa pandang siapa yang masuk tetap harus di data. Dan pak @ganjarpranowo juga kooperatif sekali, salut aku karo bapak," cuitan akun @rkphratamma.

"Pejabat yg baik akan slalu hargai tugas dan kwajiban orang lain. Petugas yg baik akan slalu patuhi aturan yg sama mesti seorang pejabat. Patut jadi contoh yg bgini," tulis akun @novapermana8.

"Tidak ada kalimat arogan: " Kamu tahu saya siapa? " Very cool. You are awesome, Mr.Governor," tulis warganet dengan akun @sherpa701. (*)

(Tribunnews.com/Isnaya)