Kamis, 21 Agustus 2025

Virus Corona

46 Tenaga Medis RSUP Kariadi Semarang Positif Corona, Ganjar: Tertular dari Pasien yang Tidak Jujur

Sebanyak 46 tenaga medis yang bertugas Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kariadi, Semarang dinyatakan positif tertular virus corona.

Editor: Miftah
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Tim medis melakukan sterilisasi di Ruang Isolasi Khusus Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Kariadi saat simulasi penanganan wabah Virus Corona (nCoV) di Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (30/1/2020). Berbagai simulasi penanganan yang dilakukan oleh RSUP Kariadi bersama Dinas Kesehatan Pemprov Jateng dan sejumlah rumah sakit di Kota Semarang tersebut sebagai antisipasi kesiapsiagaan perangkat medis dalam penanganan wabah Virus Corona tersebut. Tribun Jateng/Hermawan Handaka 

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 46 tenaga medis yang bertugas di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kariadi, Semarang dinyatakan positif tertular virus corona.

Sebanyak 46 tenaga medis tersebut terdiri dari dokter dan perawat.

Mengutip dari Kompas.com, 46 tenaga medis tersebut antara lain 6 orang residen interna, 5 orang residen obgyn, 15 residen bedah, dan 13 orang residen THT.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, dirinya baru mendapatkan informasi terkait tenaga medis yang dinyatakan positif Covid-19 pada Rabu (15/4/2020).

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo didampingi Wakil Gubernur dan Kepala Dinas Kesehatan, Yulianto Prabowo (kiri) mengumumkan satu pasien baru positif corona di Kota Semarang dan satu PDP meninggal di Moewardi. Pasien yang meninggal belum diketahui hasil pemeriksaannya apakah negatif atau positif, Kamis (19/03/20). (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo didampingi Wakil Gubernur dan Kepala Dinas Kesehatan, Yulianto Prabowo (kiri) mengumumkan satu pasien baru positif corona di Kota Semarang dan satu PDP meninggal di Moewardi. Pasien yang meninggal belum diketahui hasil pemeriksaannya apakah negatif atau positif, Kamis (19/03/20). (Tribun Jateng/Hermawan Handaka) (Hermawan Handaka/Tribun Jateng)

Informasi tersebut diperoleh Ganjar dari Kepala Dinas Kesehatan Semarang.

"Kemarin saya dihubungi Kadinkes kalau ada tenaga medis yang positif Covid-19 sekitar 24 orang.

"Di antaranya dokter dan perawat, langsung saya rescue saja untuk disiapkan tempat isolasi," ujar Ganjar.

Lebih lanjut, Ganjar mengaku baru mendapatkan informasi terkait penambahan sebanyak 22 orang tenaga medis yang positif corona pada Kamis (16/4/2020).

Ganjar pun tampak kaget mendapat informasi jumlah tenaga medis yang terinfeksi Covid-19 bertambah cukup banyak.

"Maka sekarang lho kok banyak amat jumlahnya, setelah saya tahu ada kabar itu saya minta untuk langsung diisolasi dan mereka bersedia," ungkap Ganjar.

Baca: Ramai Kabar di Medsos 46 Tenaga Medis RSUP Kariadi Semarang Positif Corona, Ini Kata Humas Undip

Saat ini, ke-46 tenaga medis tersebut telah menjalani isolasi di Hotel Kesambi Hijau milik Pemprov Jawa Tengah di Candi Baru, Kota Semarang.

Hotel tersebut difungsikan khusus sebagai tempat isolasi untuk tenaga medis yang terpapar Covid-19.

Tak hanya dukungan tempat isolasi, Pemprov Jawa Tengah juga mencukupi segala kebutuhan tenaga medis.

"Kemarin ada yang minta vitamin, langsung kami kirimkan kepada mereka, kami akan berusaha menyiapkan hal yang terbaik bagi mereka," terang Ganjar.

46 tenaga medis tertular dari pasien yang tak jujur

Dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, 46 tenaga medis yang dinyatakan positif Covid-19 di RSUP Kariadi Semarang ternyata tertular dari pasien yang tidak jujur saat berobat.

Pasalnya, pasien yang datang berobat tidak mengatakan, bahwa mereka baru saja bepergian dari daerah-daerah zona merah.

Ganjar pun mengaku menyesalkan ketidakjujuran pasien saat berobat ke RSUP Kariadi Semarang.

Menurutnya, ketidakjujuran tersebut justru membawa bencana bagi siapapun, termasuk para dokter, perawat dan tenaga kesehatan.

"Ini pembelajaran bagi kita bahwa seorang dokter, perawat dan tenaga medis lainnya sangat rentan."

Baca: Kondisi 46 Tenaga Medis Positif Corona di Semarang, Ganjar: Mereka Semangat, Seperti Tak Sakit

Baca: 46 Tenaga Medis di RS Kariadi Semarang Positif Corona, Ini Kata Ganjar Pranowo

"Edukasi kita perlu ditambah, mereka terkena Covid-19 dari pasien yang tidak jujur," ungkap Ganjar.

Oleh karena itu, Ganjar meminta kepada pasien yang pernah bepergian dari zona merah agar menyampaikan secara jujur kepada tenaga medis.

"Pasien yang pernah bepergian dari zona merah tolong sampaikan secara jujur kepada dokter."

"Karena ini akan bisa membahayakan tenaga medis, tapi ini sudah terjadi, mudah-mudahan semua bisa memahami soal ini," jelas Ganjar.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri) (Kompas.com/Riska Farasonalia)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan