Senin, 18 Agustus 2025

Nenek Dua Bocah Kakak Beradik yang Tewas di Dalam Parit di Medan Minta Ayah Tiri Dihukum Mati

Nenek dua bocah berharap ayah tiri korban yang diduga kuat sebagai pembunuh bisa dihukum seberat-beratnya, bahkan hukuman mati.

Penulis: Ifa Nabila
Tribun-Medan.com/HO
Dua bocah kakak beradik, Ikhsan Fatahilah (10) dan Rafa Anggara (5) ditemukan tewas di dalam sebuah parit sudut bangunan gedung sekolah Global Prima, Jalan Brigjen Katamso, Medan, (Minggu 21/6/2020). 

Kedua bocah itu adalah warga Gang Satria, Jalan Brigjen Katamso, Kecamatan Medan Kota.

Kedua bocah itu ditemukan dalam parit dalam kondisi luka-luka.

Dari informasi yang dihimpun Tribun-Medan.com, Ikhsan ditemukan dalam posisi terlentang.

Wajah Ikhsan terdapat bekas memar yang diduga karena benturan benda keras.

Sedangkan Rafa berada di sisi parit yang lain di samping gedung sekolah.

Sang adik ditemukan dalam posisi terlentang dan tubuhnya ditutup menggunakan triplek serta karton.

Ikhsan awalnya ditemukan pukul 09.00 WIB, sedangkan Rafa ditemukan pada 10.00 WIB.

Penemuan dua bocah kakak beradik itu membuat warga sekitar geger.

Kronologi

Kini, kasus kematian dua bocah itu tengah diselidiki oleh Polsek Medan Kota dan Polrestabes Medan.

Kronologi yang berhasil dihimpun, bocah tersebut awalnya mendatangi ayah tiri, Rahmadsyah, pada Sabtu (20/6/2020) pukul 14.00 WIB.

Rahmadsyah merupakan seorang kuli bangunan, dan dua bocah itu menghampirinya di tempat kerja.

Kakak beradik itu menghampiri sang ayah dengan tujuan meminta uang jajan untuk membeli es krim.

Karena tak kunjung diberi uang oleh Rahmadsyah, dua bocah itu terus meminta uang kepadanya.

Diduga karena tak tahan ditagih kedua anak tirinya, Rahmadsyah membawa dua bocah itu ke arah samping gedung sekolah Global Prima.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan