Sabtu, 13 September 2025

Taksi Online Dibegal di Bekasi, Sopir Bersimbah Darah Kena Bacok, Akhirnya Tewas

Korban sempat dibawa ke RSUD Kota Bekasi namun akhirnya meninggal dunia.

Editor: Ifa Nabila
www.grid.id
Ilustrasi jenazah 

TRIBUNNEWS.COM - Sopir taksi online bernama Kamaludin (45) menjadi korban pembegalan di daerah Bekasi.

Korban sempat dibawa ke RSUD Kota Bekasi namun akhirnya meninggal dunia.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sutoyo yang menceritakan korban ditemukan bersimbah darah, Minggu (5/7/2020) dini hari.

"Di bawa ke rumah sakit jam 3 pagi, dirawat lalu meninggal jam setengah 8 paginya," kata Sutoyo saat dikonfirmasi, Senin, (6/7/2020).

Dia menjelaskan, kondisi korban pada saat ditemukan dan dibawa ke rumah sakit memang sudah cukup parah.

Baca: Anak Yatim Umur 5 Tahun Dicabuli Tetangga Beristri, Pak Uwo Tergoda saat Korban Jongkok

Baca: Pria Ini Tewas Dikeroyok 2 Iparnya, Pelaku Sakit Hati Kebun Dirusak Korban

Tetapi, pada saat itu, Sutoyo sempat berkomunikasi dengan korban ketika diperjalanan dari tempat kejadian perkara (TKP) menuju rumah sakit.

"Waktu saya bawa ke rumah sakit masih sempat ngobrol sama saya, masih bisa diajak ngomong," ungkap Sutoyo.

Namun takdir berkehendak lain, Kamaludin meninggal dunia akibat sabetan luka bacok pada bagian leher.

Sebelumnya diberitakan, seorang pengemudi taksi online bernama Kamaludin (45), mengalami luka bacok di bagian leher usai dibegal pada Minggu, (5/7/2020).

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, kejadian diketahui usai korban ditemukan bersimbah darah di Jalan Kapuk Raya, Pengasinan, Mustikajaya.

"Sekira pukul 02.00 WIB, saksi bernama Kamang penjaga begkel dekat lokasi mendengar korban mengetuk pintu gerbang minta tolong," kata Erna, Senin, (6/7/2020).

Baca: Pria di Banjarmasin Tikam Leher Orang yang Lukai Istrinya Hingga Tewas, Begini Kronologi Kejadiannya

Baca: Suami Balas Tikam Seorang Pria hingga Tewas, Istrinya Dituduh Ajak Mabuk Lem dan Ditusuk Pisau

Saksi, lanjut Erna, langsung menghampiri korban yang saat itu sudah tidak berdaya dengan luka bacok serius di bagian leher.

"Saksi karena takut dia lalu melapor ke Polsek Bekasi Timur, anggota langsung menuju TKP dan mengevakuasi korban," jelas Erna.

Erna menjelaskan, korban merupakan pengemudi taksi online warga Perumahan Graha Melati, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, korban terakhir kali berkomunikasi saat hendak mengantar penumpang ke daerah Bekasi Timur.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan