Dua Petugas Kesehatan Posif Covid-19, Puskesmas Sewon II Bantul Ditutup Dua Hari
Kontak tracing sudah dilakukan Dinas Kesehatan guna melacak kontak erat dua pasien yang baru dinyatakan positif terpapar virus
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jogja Azka Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Dua petugas kesehatannya dinyatakan positif terpapar Covid-19, Puskesmas Sewon II Kabupaten Bantul bakal ditutup untuk sementara waktu.
Penutupan ini dilakukan untuk proses sterilisasi secara menyeluruh dengan penyemprotan disinfektan.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santosa, mengatakan kedua tenaga medis diketahui terpapar corona seusai mengikuti swab test massal yang dilakukan secara masif oleh Pemkab Bantul, menyasar sejumlah fasilitas kesehatan.
"Ya, ditutup dulu, karena ada dua petugas kesehatan yang positif. Tapi, penutupannya hanya untuk penyemprotan disinfektan, selama dua kali 24 jam," katanya, ketika dikonfirmasi pada Senin (20/7/2020) siang.
Dokter yang akrab disapa Oki tersebut belum bisa memastikan, terkait pengoperasian kembali salah satu faskes ini.
Pihaknya masih menunggu hasil swab nakes lain yang diproses Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Yogyakarta.
Baca: IDI Kembali Berduka, Bertambah Dua Dokter Gugur Melawan Covid-19, Sebelumnya Aktif Tangani Pasien
"Kita masih menungggu hasil swab nakes lainnya keluar. Semoga dua hari ini bisa keluar hasilnya. Kalau sudah aman ya masuk, jadi paling tidak Kamis (23/7/2020) Puskesmas insyaallah beroperasi kembali," terangnya.
Oki menegaskan, kontak tracing sudah dilakukan Dinas Kesehatan guna melacak kontak erat dua pasien yang baru dinyatakan positif terpapar virus per Senin (20/7/2020) ini.
Sesuai dengan regulasi, kontak erat pasien pun langsung menjalani swab test untuk penegasan diagnogsa.
"Internal (Puskesmas) kan sudah swab semua, kita tinggal menunggu hasilnya. Tapi, kalau yang di luar kita menyasar keluarganya ya, langsung kita terapkan swab test untuk kontak erat dua pasien tersebut," ungkapnya.
Sementara itu, Camat Sewon, Danang Irwanto, menuturkan salah satu dari nakes yang dinyatakan terpapar Covid-19 itu merupakan warganya.
Baca: Aset Kemensos di Bantul Segera Dimanfaatkan
Bahkan, lanjutnya, beberapa orang pun disinyalir ada kontak erat dengan pasien tersebut, sehingga harus menjalani swab test hari ini.
"Dua nakes itu yang satu warga Sewon, sementara satunya lagi warga Pajangan. Langsung tracing yang di daerah kami, ada sekitar 17 kontak eratnya. Semua langsung swab test tadi pagi," pungkasnya.
Petugas bersiap melakukan uji swab massal bagi pelaku perjalanan di halaman kantor dinas kesehatan Bantul, Selasa (23/6/2020) (Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin)
Selain itu, penutupan faskes pun terjadi tempat praktik seorang bidan di Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, setelah yang bersangkutan dinyatakan terpapar corona.