Minggu, 14 September 2025

Rekonstruksi Aulia Dibunuh Ayah Tiri, Didorong Naik Lantai Atas Lalu Ditenggelamkan di Toren

Rekonstruksi pembunuhan Aulia, bocah perempuan 5 tahun yang dibunuh oleh ayah tirinya sendiri digelar.

Editor: Hendra Gunawan
tribunjabar/lutfi ahmad mauludin
Warga Padati Lokasi Rekonstruksi Pembunuhan Bocah di Cicalengka, Sayang Torennya Ditutupi Kain 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Rekonstruksi pembunuhan Aulia, bocah perempuan 5 tahun yang dibunuh oleh ayah tirinya sendiri digelar.

Seperti diketahui, korban ditemukan tenggelam di dalam toren airdi Desa Panenjoan, Cicalengka, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (21/7/2020).

Rekontruksi menghadirkan pelaku yang merupakan ayah tirinya, Hamid (25), dan ibu korban, Siti Aisah (29).

Saat pelaku digiring oleh polisi, warga yang datang langsung meneriaki pelaku.

Baca: Warga yang Ingin Nonton Reka Ulang Pembunuhan Aulia di Bandung Kecewa, Polisi Tutup TKP Gunakan Kain

Sedangkan ibu Korban, Siti terlihat sangat sedih kehilangan anak kesayangannya.

Pada saat rekonstruksi, dia terus saja meneteskan air mata.

Keluarga yang menemaninya mencoba menenangkannya.

Kasatreskrim Polresta Bandung, AKP Agta Bhuwana Putra, mengatakan, rekonstruksi sampai 30 adegan.

Baca: Dicecar Beri MPASI di Usia 4 Bulan, Shandy Aulia Beri Pembelaan hingga Tampar Ibu-Ibu dengan Ini

"Jadi kami hari ini melaksanakan rekonstruksi untuk menegaskan kembali terkait keterangan-keterangan yang disampaikan oleh para saksi, dan juga tersangka," kata Agta, di lokasi, Selasa (21/7/2020).

Agta mengatakan, disinkronkannya keterangan dengan adegan-adegan di rekonstruksi supaya penanganan penyidikan ini dapat dilaksanakan secara scientific investigation.

Saat disinggung apakah ada fakta baru, menurut Agta, masih sesuai dengan rilis yang kemarin.

Baca: Aulia Kesuma Kirim Surat ke Jokowi, Tak Mau Dihukum Mati hingga Singgung Jessica Kumala Wongso

"Jadi memang, hari ini kami menegaskan apa saja keterangan dari saksi dan tersangka.

Adegan tak ada yang berubah, masih sama dengan keterangan," kata Agta.

Mengenai ada kemungkinan tersangka melakukan pembunuhan berencana, Agta mengatakan belum sampai ke sana.

"Itu sifatnya masih spontan, tindakan tersebut dilakukan karena memang pelaku menerima kata-kata kasar dari korban," ujarnya.

Hamid, membunuh anak tirinya dengan memasukkannya ke dalam toren.
Hamid, membunuh anak tirinya dengan memasukkannya ke dalam toren. (Tribun Jabar/Mega Nugraha)
Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan