Kisah Cinta Cewek Ngawi Berujung Pencurian, Berkenalan di MiChat
Hubungan itu hanyalah kedok semata. Setelah tahu sang pria membawa kabur motor, dan menghilang entah kemana
Editor:
Eko Sutriyanto
Mulai dari kawasan Made, Lakarsantri, Surabaya hingga ke kawasan Wiyung, dan berakhir di kawasan Karang Pilang.
"Tapi gak tau kenapa dia ngajak muter-muter sampai ke mana-mana," jelasnya.
Hingga tibalah di sebuah pom bensin di kawasan Jalan Raya Kedurus, Karang Pilang, Surabaya.
PM menuturkan, pascamengisi bahan bakar motornya, pria itu berniat mencari tukang tambal ban, terdekat, guna menambah tekanan angin roda bagian belakang motor tersebut.
Pria tersebut mengaku telah berupaya menambahkan angin secata mandiri melalui fasilitas tabung angin ban yang tersedia gratis di pom bensin tersebut.
Namun, berdalih alat tabung angin yang tersedia itu rusak. Sang pria mengajak PM untuk menuntun motor tersebut untuk mencari tukang tambal ban terdekat.
"Waktu itu dia bilang; ban anginnya, kurang. Terus dia tambahin pas di pom bensin itu. Terus dia bilang; gak bisa ditambah anginnya mungkin rusak alat nambahin angin. Ban memang gembos kalau dinaikin berdua," tuturnya.
Setelah menuntun cukup jauh akhirnya mereka menemukan sebuah kios tukang tambal ban di bahu jalan.
Baca: 3 Angkringan di Bogor Buat Menu Makan Malam, Mampir ke Angkringan Semar
Namun ternyata ada-ada saja alasannya. PM mengungkapkan, pria itu ternyata enggan menunggu si tukang tambal ban yang masih sibuk menyelesaikan proses reparasi ban bocor pelanggan lain.
"Terus gak jauh dari sana ada tukang tambal ban, dan di situ orangnya lagi tambal punya orang lain. Akhirnya kami cari tukang tambal ban lain buat isi angin," terangnya.
Entah mungkin karena terlalu jauh berjalan kaki sejak dari pom bensin sebelumnya, hingga membuatnya kelelahan.
Posisi tubuh PM ternyata tertinggal jauh dari jarak pria bernama Davi, yang sedang menuntun motornya.
Saking jauhnya jarak antara dirinya dan si pria, PM mengaku kehilangan pantauan pandangan mata, terhadap si pria itu.
Hingga akhirnya PM meminta bantuan warga di sekitar jalan tersebut untuk mengejar pria itu. Namun tak membuahkan hasil.
"Terus lama-lama dia naikin pelan-pelan akhir saya minta tolong ke orang buat ngejar sampai perempatan karang pilang kalau gak salah, itu udah gak ke kejar," tambahnya.