Sabtu, 4 Oktober 2025

Ratusan Orang Konvoi Lalu Lempari Kantor Ormas yang Sama di Bantul, Beberapa orang Terluka

Dalam bentrok tersebut, Kantor MPC Pemuda Pancasila rusak parah. Sejumlah kaca pecah. Satu orang dikabarkan terluka.

Editor: Hendra Gunawan
Ahmad Syarifuddin/Tribun Jogja
Polisi memasang garis polisi di lokasi bentrokan simpang tiga cepit, Pendowoharjo, Sewon, Bantul. 

Dony mengaku sudah melaporkan insiden tersebut ke Majelis Pimpinan Pemuda Pancasila pusat.

Ia juga menyerahkan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian. Pihaknya meminta kepolisian supaya dapat mengusut tuntas.

"Kami minta pelakunya segera ditangkap," ucap Dony.

Enam Orang Diamankan

Kapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono membenarkan adanya insiden tersebut.

Setelah mendapat informasi, jajarannya segera melakukan pengamanan, memasang garis polisi, dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara di lokasi kejadian.

Menurut dia, ada sejumlah barang yang telah diamankan.

Di antaranya, pecahan kaca, batu, dua mobil dan satu motor. Barang tersebut diduga digunakan dalam insiden tersebut.

"Kita juga mengamankan enam orang yang diduga menyerang ke sana," ucap Kapolres.

Keterlibatan enam orang tersebut, diakuinya, saat ini masih didalami.

Wachyu menduga keributan tersebut terjadi masih dalam satu kelompok yang sama.

Tetapi terkait motif, kata dia, masih didalami.

Termasuk apakah keributan tersebut, ada korelasinya dengan konflik yang terjadi di Kasihan, beberapa waktu lalu atau tidak.

"Kita masih pelajari," terangnya.

Kapolres berharap masyarakat Bantul tetap tenang.

Terlebih, saat ini masih dimasa Pilkada. Ia meminta warga jangan mudah terprovokasi.

"Percayakan penanganan ini kepada penegak hukum. Kami akan berusaha semaksimal mungkin menuntaskan kasus ini," kata Kapolres. (Rif)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Tragedi 20 Menit Pelemparan Batu di Simpang Tiga Cepit Bantul, Begini Kronologinya

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved