Jumat, 26 September 2025

Gara-gara Tak Terima Kakak Perempuannya Sering Diajak Pergi, Seorang Remaja Nekat Bacok Tetangga

Seorang remaja nekat membacok tetangga menggunakan golok. Pelaku nekat menganiaya korban lantaran tak terima kakak perempuannya sering diajak pergi.

Editor: Miftah
wytv.com
Ilustrasi penjara- Seorang remaja nekat membacok tetangga menggunakan golok. Pelaku nekat menganiaya korban lantaran tak terima kakak perempuannya sering diajak pergi. 

TRIBUNNEWS.COM- Seorang remaja nekat membacok tetangganya sendiri menggunakan golok.

Pelaku nekat menganiaya korban lantaran tak terima kakak perempuannya sering diajak pergi.

Hal itu ternyata membuat keluarga malu.

Emosi sudah menguasai pikiran MGP (18) yang menganiaya tetangganya sendiri berinisial FK (36).

Polres Magelang, Jawa Tengah, meringkus seorang pelajar berinisial MGP (18) karena diduga telah menganiaya tetangganya, FK (36).

Warga Desa Kwadaran, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, itu pun langsung ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.

Kasubbag Humas Polres Magelang Iptu Abdul Muthohir menjelaskan, kasus ini terungkap setelah ada laporan masyarakat, bahwa telah terjadi penganiayaan yang menyebabkan korban mengalami luka berat, pada Minggu (20/12/2020).

Baca juga: Kronologi Lengkap Dokter Dianiaya Sekuriti: Dibawa ke Rooftop, Kepala Dipukul Pakai Kunci Inggris

Baca juga: Tahanan Polsek Lubukpakam Tewas, Keluarga Menduga Topan Dianiaya Saat Proses Penyidikan

Tidak lama setelah itu, personel Unit Reskrim Polsek Kajoran langung mengamankan MGP di rumahnya tanpa perlawanan berikut barang bukti berupa senjata tajam (golok).

"Tersangka kami tangkap di rumahnya dan barang bukti golok langsung kita lakukan penyitaaan guna pembuktian perkara," ujar Muthohir, dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (23/12/2020).

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap tersangka, lanjut Muthohir, MGP nekat menganiaya korban karena korban sering membawa pergi saudara perempuannya sehingga membuat keluarga tersangka malu.

MGP sengaja datang ke rumah korban bersama temannya DAP pada Minggu (20/12/2020).

Sampai di lokasi, MGP mengetuk pintu rumah korban. MGP langsung menghunus golok dan diarahkan ke tubuh koban begitu korban membuka pintu.

"Korban sempat bisa melawan sehingga melarikan diri ke samping rumah. Tapi tersangka mengejar korban dan akhirnya berhasil membacok korban yang mengenai dada kiri bagian atas dan pundak kiri korban," terang Muthohir.

Beruntung, saat itu ada warga yang mengetahui peristiwa tersebut langsung menolong korban. Teman tersangka DAP juga mencoba melerai keduanya.

Kepala Polsek Kajoran, Kabupaten Magelang, Edy Suryono menambahkan, saat ini korban masih menjalani perawatan intensif di RSUD Tidar Kota Magelang karena mengalami luka cukup serius.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan