Jumat, 22 Agustus 2025

Gempa di Sulawesi Barat

Dibantu Dokter Marinir dan Kostrad, Seorang Pengungsi Korban Gempa Sulbar Melahirkan di Posko TNI

Nurdah (33) seorang pengunsi korban terdampak gempa di Mamuju melahirkan di posko kesehatan TNI, Minggu (24/1/2021) dini hari.

Editor: Adi Suhendi
Istimewa/ Tribuntimur.com
Seorang pengungsi melahirkan di posko kesehatan TNI yang berlokasi di halaman kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jl Abdul Malik Pattana Endeng, Mamuju, Minggu malam. 

TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU - Nurdah (33) seorang pengunsi korban terdampak gempa di Mamuju melahirkan di posko kesehatan TNI, Minggu (24/1/2021) dini hari.

Posko kesehatan tersebut berlokasi di halaman kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Mamuju

Ia melahirkan dibantu Dokter Satgas Puskes TNI Gempa Sulbar Letda Laut (K) dr Andre Prasetyo Mahesya, dr Doni Purba dari Kostrad, dr Wulan dari Puskesmas Rangas, dan beberapa bidan.

Baca juga: 89.624 Warga Takut Kembali, Masih Mengungsi Usai Gempa, Tanggap Darurat Bencana Sulbar Diperpanjang

Dokter Andre Prasetyo menceritakan kronologi proses lahiran putra keenam pasangan Nurdah dan Udin.

Dokter Andre menjelaskan, awalnya pada pukul 18.00 Wita, Nurdah mengeluh pecah ketuban.

"Setelah kita periksa di posko, ternyata benar dan pembukaan sudah hampir lengkap," kata dr Andre, Minggu (24/1/2021) siang.

Baca juga: Jelang Siang Ini Gempa Susulan 2,9 SR Guncang Sulbar, Akibat Aktivitas Patahan Naik Mamuju

Pukul 18.30 Wita, Tim dokter kesehatan Satgas Gempa Sulbar itu pun mempersiapkan perlatan untuk proses persalinan.

Selain itu disiapkan juga rujukan apabila ada kendala dalam proses persalinan.

Pukul 19.30 Wita proses pembukaan telah lengkap.

Baca juga: TNI AU Distribusikan Logistik dan Beri Pelayanan Medis Bagi Korban Bencana Alam di Kalsel dan Sulbar

Satu jam kemudian, tepatnya Pukul 20.30 Wita, bayi Nurdah lahir dengan jenis kelamin perempuan.

"Pukul 21.15 Wita persalinan selesai dan berjalan lancar. Keadaan bayi dan ibu dinyatakan sehat," ujar dr Andre

Usai lahiran, Nurdah dan bayinya pun dibawa ke RSUD Provinsi Sulbar untuk observasi atau penanganan lebih lanjut.

Tanggap Darurat Bencana Sulbar Diperpanjang

Masa tanggap darurat bencana gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar) diperpanjang hingga satu pekan.

Jubir Satgas Penanggulangan Bencana, Muhammad Natsir mengatakan, perpanjangan masa tanggap darurat selama satu pekan mulai dari 28 Januari 2021 mendatang.

Kondisi tenda darurat pengungsi gempa di Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat
Kondisi tenda darurat pengungsi gempa di Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (TRIBUN TIMUR/HASAN BASRI)
Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan