Sekdes di Klaten Nekat Loncat ke Bengawan Solo, Jasadanya Ditemukan Sejauh 8,5 Kilometer dari TKP
Seorang Sekretaris Desa (Sekdes) Desa Serenan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sri Wiyanto nekat loncat ke Sungai Bengawan Solo.
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
"Setelah memastikan identitas, jenazah korban di bawa ke RSUD Dr Moewardi untuk diautopsi," tambahnya.
Di tubuh pelaku, sejumlah kartu identitas ditemukan. Diantaranya, kartu tanda penduduk (KTP), Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu NPWP.
"Berdasarkan dari kartu identitas yang ditemukan dari jenazah, jenazah berinisial SW," terang Abipraya.
"Asalnya Desa Serenan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten," tambahnya.
Abipraya mengatakan pihaknya sampai saat ini masih menunggu hasil autopsi jenazah.
"Kita tunggu hasilnya," katanya.
Camat Juwiring Benarkan itu Sekdes Serenan
Misteri pemilik Suzuki Shooter AD 6762 XLyang melompat dari jembatan Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo terungkap.
Ternyata adalah Sekretaris Desa (Sekdes) Serenan Klaten Sri Wiyanto.
Jenazah tersebut ditemukan di Sungai Bengwan Solo, Kelurahan Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Senin (1/3/2021).
Penemuan jenazah Sekretaris Desa Sri Wiyanto tersebut dibenarkan Camat Juwiring, Herlambang Joko Santoso.
"Benar, jenazah ditemukan di sungai Bengawan Solo, tepatnya di Pucangsawit, Jebres, Solo, tadi sore pukul 15.30 WIB," kata Herlambang, kepada TribunSolo.com, Senin (1/3/2021).
Herlambang memastikan jenazah itu adalah Sri Wiyanto.
Hal itu terlihat dari kartu identitas yang sama dari Sekdes Serenan.
Baca juga: Seorang Suami Gorok Leher Istri di Pondok Sawah hingga Tewas, Korban dan Pelaku Sempat Bertengkar
Baca juga: Sesosok Mayat Wanita Ditemukan Mengambang di Sebuah Kolam Pemancingan, Tewas karena Sakit
"Identitas, cocok dengan pak carik, mulai dari dompet KTP, SIM dan sebagainnya," papar dia.