Rabu, 10 September 2025

VIDEO Guru Honorer Jatuh dalam Derasnya Arus Sungai, Tetap Hadiri Rapat PGRI Meski Basah Kuyup

Video seorang pria yang jatuh dalam derasnya arus sungai tersebar luas.

Editor: Endra Kurniawan
Tangkap layar kanal YouTube TribunJabar Video
VIDEO Guru Honorer Jatuh dalam Derasnya Arus Sungai, Tetap Hadiri Rapat PGRI Meski Basah Kuyup 

TRIBUNNEWS.COM - Video seorang pria yang jatuh dalam derasnya arus sungai tersebar luas.

Dalam rekaman, ia awalnya berusaha menyeberangi sungai dengan mengendarai sepeda motor.

Di tengah-tengah perjalanan pria tersebut tampak kehilangan keseimbangan dan terjatuh bersama motornya.

Untungnya di lokasi tersebut ada pria lain yang sigap dan langsung memberikan pertolongan.

Baca juga: Video Viral Driver Ojol Rela Terobos Banjir di Semarang Demi Antarkan Pesanan Makanan ke Pelanggan

Belakangan diketahui pria jatuh dalam derasnya arus sungai itu bernama Dasep Hermawan (31).

Ia seorang guru honorer di SDN Walantara, Kampung Walantara, Desa Tenjolaut, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terjatuh dari motor saat lintasi Sungai Cikidang.

Dasep mengatakan, dirinya terjatuh saat akan rapat PGRI di Kantor Kecamatan Cidadap pada Sabtu (27/2/2021) lalu.

"Kemarin pas jatuh itu hari Sabtu (27/2/2021) pas mau rapat ke Cidadap (kantor kecamatan). Yang paling deket kalau mau ke kecamatan emang jalan itu," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id via telepon, Senin (1/3/2021).

Ia menjelaskan, dirinya terjatuh karena saat melintasi sungai Cikidang menginjak lobang.

Saat kejadian ia terburu-buru karena kondisi gerimis ditakutkan terjadi banjir bandang.

"Kemarin yang namanya orang sana sepertinya sudah biasa kalau lewat sungai itu, arusnya tidak terlalu deras makanya bisa dilewati motor, mungkin kalau orang lain mah gak mungkin bisa."

"Pas di tengah gak tahu kenapa ban motor ke hilir, kan disitu banyak lobang gak kelihatan, saya injak lubang dan terjatuh, terburu-buru juga kan kemarin pas jam 7 itu gerimis jadi takut banjir bandang," terangnya.

Meski basah kuyup, Dasep tetap pergi ke kantor Kecamatan untuk menghadiri rapat PGRI.

Baca juga: Viral Video Orang Hilang, Niat Ditolong karena Kasihan, Ternyata Modus Penipuan Minta Ongkos Pulang

"Kemarin kan kata yang midionya katanya mau balik lagi gak, tanggung nanti juga kering. Ya pakaian PGRI-nya kering, cuma celana basah, ya pas rapat masih basah," ucapnya.

Dasep mengaku sudah 13 tahun menjadi guru honorer dengan menerima gaji sebesar Rp 500 ribu, gaji tersebut ia terima setiap empat bulan sekali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan