Selasa, 26 Agustus 2025

Gempa di Malang dan Surabaya

Kisah Pilu Nenek Sukini di Lumajang, Rumah Roboh Kena Gempa, Kini Tinggal di Kandang Kambing

Rumah hancur akibat diguncang gempa M 6,1, seorang nenek dan keluarga di Kabupaten Lumajang tinggal di kandang kambing.

Surya.co.id/Tony Hermawan
Sukini dan keluarganya saat beristirahat malam di kandang kambing. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang nenek bernama Sukini (54) warga Dusun Jagalan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Prunojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur terpaksa harus tinggal di kandang kambing.

Hal itu dilakukan lantaran rumahnya hancur setelah diguncang gempa M 6,1 yang berpusat di Malang beberapa waktu lalu.

Ia tak mau mengungsi ke posko karena mengkhawatirkan cucunya.

Nasib pilu itu dialami oleh Sukini di kandang berbahan bambu dan seluas 3x5 meter, dia tinggal bersama suami, anak, menantu, dan 2 cucu.

"Ya sejak malam minggu kemarin itu," kata Sukini.

Meski demikian, wajah Sukini masih terlihat sumringah. Seolah-olah, ia ikhlas menerima cobaan ini.

Bahkan, saat Sukini ditemui ia masih mengeluarkan lelucon-lelucon sembari menyiapkan menu berbuka bersama menantunya.

Ia mengatakan, meski bulan Ramadan ini terasa berat, namun dirinya mengaku masih bisa bersyukur.

Baca juga: Ribuan Rumah Rusak Akibat Gempa Malang, BMKG Sebut Hal Ini yang Jadi Penyebabnya

Baca juga: Ada Warga yang Enggan Mengungsi, Polisi Robohkan Rumah Korban Gempa di Lumajang, Ini Alasannya

Sebab, meskipun rumahnya hancur tapi seluruh keluarganya bisa selamat.

Menjelang berbuka, Sukini pun segera menyiapkan masakan yang selesai dibuat.

Lantas, suaminya pun menggelar karpet di bekas ruang tengah, ketika rumahnya masih kokoh berdiri. Tiba adzan maghrib mereka pun akhirnya berbuka bersama.

Sembari berbuka, Sukini pun mencoba mengingat momen-momen bulan Ramadan pada tahun sebelumnya.

Biasanya, saat puasa ia selalu menyiapkan aneka lauk pauk yang lezat untuk keluarganya.

Namun, kali ini sungguh ia harus memasak dengan menu yang sangat sederhana.
Ia hanya memasak telur dan mie instan yang didapat dari kiriman bantuan.

"Kalau sebelum gempa gini menunya ya enak ada ayam, ada telur ya gimana enak-enak lah. Sekarang kayak gini ya cuma sayur tahu, mie instan, sama sayur kulup itu aja. Yang penting puasanya gak batal," katanya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan