Kamis, 11 September 2025

Virus Corona

Klaster Piknik Belum Usai, Muncul Klaster Pengajian di Boyolali, 12 Warga Positif Covid-19

Kasus Covid-19 terus bermunculan di Boyolali baru-baru ini ada klaster pengajian di Desa Kembang, Gladagsari, 12 warga positif Corona begini ceritanya

Freepik
ilustrasi virus corona 

Ia kemudian menjalani uji swab antigen.

Selang sehari setelahnya, pasien dinyatakan reaktif.

"Langsung diminta menjalani uji swab PCR," jelas Dwi.

Baca juga: Kisah Penjual Amplop di Kantor Pos Solo, Kembalikan Uang Rp 16 Juta yang Berceceran di Jalan 

Hasil uji tersebut keluar 8 April 2021 dan menyatakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Kontak erat dan dekat pasien kemudian kena tracking, termasuk rombongan piknik ke Gunung Kidul.

Dari rombongan piknik itu, total ada 47 yang terkena tracking.

"Kemudian yang diketahui positif 35 orang," ucap Dwi.

Artinya, total ada 36 orang rombongan piknik asal Desa Candi terkonfirmasi positif Covid-19.

Tiga di antaranya dirawat di rumah sakit rujukan, termasuk NS.

Sementara, istri dan dua anak NS tidak terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Andong Tutup, Buka Kembali Tanggal 14 Mei 2021

Istri pasien kemudian menghubungi Dwi, Rabu (21/4/2021).

Ia mengabarkan pasien membutuhkan donor plasma kovalesen O plus.

"Kami kemudian menghubungi PMI dan mendapatkannya," kata Dwi.

Namun sayang, pasien meninggal dunia, Kamis (22/4/2021) sekira pukul 14.30 WIB.

Ia kemudian dimakamkan di pemakaman desa setempat sekira pukul 19.00 WIB.

"Ia tidak punya komorbid. Pemakaman menggunakan protokol kesehatan Covid-19," ujar Dwi. (tribun network/thf/TribunSolo.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan