Minggu, 17 Agustus 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Tukang Bangunan Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal di Ilaga Papua

Seorang warga sipil tewas ditembak orang tak dikenal (OTK) di Kampung Eronggobak, Ilaga, Puncak, Papua pada Kamis (3/6/2021) sore.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi: seorang warga tewas ditembak orang tak dikenal di Ilaga Papua. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang warga sipil tewas ditembak orang tak dikenal (OTK) di Kampung Eronggobak, Ilaga, Puncak, Papua pada Kamis (3/6/2021) sore.

Korbannya diketahui seorang tukang bangunan berinisial HH (30).

Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi, Kombes Iqbal Alqudusy menyampaikan HH mengalami luka tembak di bagian leher. |

Selain itu, korban juga mengalami luka di bagian rahang kiri dan telinga bagian kanan.

"Benar ada kejadian tersebut. Saat ini Satgas Nemangkawi melakukan pengejaran terhadap OTK tersebut," kata Kombes Iqbal Alqudusy saat dikonfirmasi, Kamis (3/6/2021).

Hingga saat ini, tim gabungan telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk merespons informasi penembakan tersebut.

Korban juga telah dievakuasi dari lokasi.

Baca juga: Seorang Warga Ditembak Orang Tak Dikenal di Ilaga Papua

"Personil gabungan mendapat gangguan tembakan dari arah kiri kampung Eronggobak selanjutnya Personil gabungan membalas tembakan sambil mengevakuasi korban kedalam truk," jelasnya Iqbal.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Mustofa Kamal membenarkan informasi tersebut.

Menurutnya, korban juga dinyatakan meninggal dunia akibat insiden tersebut.

"Iya korban meninggal dunia," katanya.

Sebelumnya, Kabaintelkam Komjen Pol Paulus Waterpauw membeberkan identitas kelompok teroris KKB Papua yang masih aktif melakukan teror di tanah berjuluk mutiara hitam tersebut.

Paulus mencatat sedikitnya 9 kelompok teroris KKB Papua yang masih aktif.

Baca juga: Merasa Percaya Diri untuk Menantang TNI Berperang, Ini Daftar Senjata yang Dipakai KKB Papua

Namun, ada pula kelompok-kelompok yang telah memutuskan tidak aktif melakukan aksi gangguan keamanan di Papua.

"Gerakan separatis saat ini masih terus menyebarkan gerakannya sendiri dengan ingin kemerdekaan melalui kekerasan bersenjata," kata Paulus dalam diskusi daring, Jumat (28/5/2021).

Kesembilan kelompok teroris yang masih aktif adalah kelompok Sabinus Walker, Undius Kogoya, dan Lewis Kogoya yang biasa aktif di daerah Intan Jaya Papua.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan