Berita Viral
VIRAL Gadis Jadi Korban Interview Kerja Palsu, Pulang-pulang Dapat Chat dari Atasan Bilang 'Kangen'
Akhir-akhir ini sosial media TikTok sedang diramaikan dengan adanya video viral, menceritakan pengalaman seorang gadis yang menjadi korban penipuan.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Akhir-akhir ini sosial media TikTok sedang diramaikan dengan adanya video viral, yakni sebuah video tentang pengalaman seorang gadis yang menjadi korban penipuan.
Video tersebut diunggah oleh pengguna akun TikTok @selvinarhmtika pada 3 April 2021 lalu.
Hingga kini, Sabtu (12/6/2021) telah ditonton sebanyak 736,2 ribu kali dan disukai oleh 13,7 ribu pengguna TikTok.
Baca juga: VIRAL Kisah Gadis Korban Penipuan Berkedok Interview Kerja, Dimintai Uang hingga Rp 1,8 Juta
Dalam video tersebut, pengunggah menceritakan pengalamannya saat mengikuti interview di sebuah perusahaan.
Pengunggah sudah berusaha semaksimal mungkin agar bisa bergabung dengan perusahaan tersebut.
Namun nyatanya pada saat interview pengunggah menemukan banyak kejanggalan.
Di antaranya dengan dimintai uang yang jumlahnya mencapai Rp 1,85 juta, hingga tidak diperbolehkan untuk pulang.
Sebenarnya orang tua pengunggah pun telah memiliki perasaan yang tidak enak dan khawatir.
Baca juga: VIRAL Video 3 Murid SD Bergelantungan Menyeberang Sungai, Babinsa dan Kades Ungkap Fakta di Baliknya
Pengunggah pun mencoba mencari informasi perusahaan tersebut di Google.
Ternyata banyak contoh surat panggilan interview dari perusahaan tersebut yang tersebar di Google.
Parahnya pengunggah mendapatkan video call dan chat tidak sopan dari atasannya.
Pengunggah pun merasa sangat tidak masuk akal jika ada atasan kerja yang mengatakan 'kangen' kepada calon pegawainya.
Beruntung pada akhirnya pengunggah tetap bisa pulang ke rumah dengan selamat.
Baca juga: VIRAL Curhat Vendor Pernikahan yang Kesulitan Tagih Sisa DP: Biasanya Klien Kurang Persiapan
Banyak yang Menginfokan Penipuan
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah bernama Selvina ini mengatakan tujuannya membuat video tersebut karena ingin membagi pengalamannya.