Gara-gara Tegur Pemuda yang Mabuk-mabukan di Kuburan, Ketua RW Dianiaya Lalu Dilaporkan ke Polisi

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah pemuda di Desa Balung Lor, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember, Jawa Timur melaporkan ketua RW setempat ke Polsek Balung.

Laporan itu dilakukan lantaran mereka tak terima ditegur saat sedang pesta minuman keras (miras).

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (11/8/2021) malam.

Mengutip dari Tribun Jatim, kejadian itu berawal saat sejumlah pemuda mengonsumsi miras di tempat pemakaman umum desa setempat.

Bersamaan dengan itu, ada sejumlah warga desa yang menggali tanah untuk pemakaman seorang warga.

Warga yang sedang menggali makam pun merasa risih.

Baca juga: Tersinggung Disebut Anak Kemarin Sore, Pemuda Mabuk Aniaya Temannya hingga Tewas

Baca juga: Tak Mau Ceraikan Suami, Wanita Ini Nyaris Tewas Dianiaya Selingkuhan, Begini Kronologinya

Kemudian seorang ketua RW menegur para pemuda tersebut.

Dia meminta kepada para pemuda itu untuk pindah tempat.

Namun, mereka tidak terima dan malah menganiaya ketua RW.

Melihat kejadian itu, warga lalu menghampiri para pemuda itu.

Warga membalas dengan menganiaya para pemuda itu.

Akhirnya, para pemuda yang sedang mabuk itu melarikan diri.

Namun, kejadiannya tak berhenti sampai disitu.

Dua pemuda yang ikut mabuk-mabukan merasa tak terima setelah dianiaya.

Baca juga: FAKTA Penemuan Jasad Wanita Hamil di Cakung, Pelaku Kekasihnya yang Ingin Menikahi Perempuan Lain

Baca juga: Kronologi Dokter Muda di Tangerang Bakar Bengkel hingga Tewaskan Kekasih dan Orang Tua

Keduanya lalu melaporkan kejadian itu ke polisi.