FAKTA-FAKTA Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Kronologi hingga Diduga Dipicu Rasa Cemburu
Anggota Polres Lombok Timur, Briptu Hairul Tamimi (26) tewas ditembak oleh rekannya sesama polisi, Bripka MN (38).
Penulis:
Daryono
Editor:
Miftah
Masih berdasar keterangan Kapolres Lombok Timur, berdasar hasil autopsi RS Bhayangkara, korban ditembak oleh pelaku di bagian dada kanan.
Tembakan itu yang membuat korban akhirnya meninggal dunia.
”Tertembak di bagian dada sebelah kanan,” kata AKBP Herman Suriyono kepada TribunLombok, Selasa (26/10/2021).
4. Motifnya Cemburu
Penembakan terhadap Briptu Hairul Tamimi diduga terjadi karena pelaku cemburu dengan istrinya yang kerap melakukan chat dengan korban.
"Saat ini indikasinya karena pelaku cemburu buta. Korban ini sering chating dengan istri pelaku. Sehingga yang bersangkutan (tersangka) cemburu buta," Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto, Rabu (27/10/2021), dikutip dari TribunLombok.
Dugaan itu berdasarkan pemeriksaan awal yang dilakukan oleh Satreskrim.
Karena cemburu, pelaku kemudian nekat menghabisi nyawa korban.
"Pelaku menembak korban dengan senjata organik Polsek Wanasaba," katanya.
Terkait isi chating korban dengan istri pelaku, polisi belum bisa diungkapkannya.
Apakah chating tersebut berisi percakapan mesra atau tidak.
Saat ini, polisi masih mendalaminya.
"Kita harus buktikan, kita sudah menyita HP pelaku, HP korban, dan HP istrinya (pelaku), kita melakukan sinkronisasi data. Apa sih konektivitas antara korban, pelaku, dengan istrinya," kata Artanto.
Baca juga: Polisi di Lombok Timur Tewas Ditembak Rekannya Sesama Anggota Polri, Ini Kronologinya
Terkait dugaan yang mengarah ke perselingkuhan belum ada bukti.
Hal itu juga akan didalami tim penyidik. Tapi belum ada bukti yang mengarah ke sana.