Selasa, 2 September 2025

Diduga Diracun, Mulut IRT di Klaten Pahit Setelah Minum Air dari Kulkas, Tergeletak Lalu Meninggal 

Polisi benarkan IRT di Klaten yang meninggal usai minum air dari kulkas merupakan korban pembunuhan dengan cara diracun.

ilustrasi jenazah 

TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Henny Dwi Susanti (28), Ibu Rumah Tangga (IRT) asal Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, tewas mengenaskan pada Senin (1/11/2021).

Ia diduga menjadi korban pembunuhan, dengan cara diberi racun yang diam-diam oleh tetangganya sendiri.

Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Guruh Bagus Eddy Suryana mengkonfirmasi kabar tersebut.

Ia membenarkan korban diduga dibunuh, dengan cara diracun.

"Jadi menurut laporan keluarga, korban ini sekitar pukul 10.00 meminum minuman yang ada di kulkasnya. Setelah itu mual-mual dan kemudian terbujur kaku," kata dia, Selasa (2/11/2021).

Baca juga: Kronologi IRT di Klaten Tewas Setelah Minum Air Dalam Kulkas, Diduga Korban Pembunuhan Modus Racun 

Guruh menjelaskan, ada indikasi korban meninggal akibat diracun.

Polisi yang mendapat laporan sekitar pukul 11.00 WIB kemarin, langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Akhirnya, pada hari Selasa (2/11/2021) tersangka dapat diamankan oleh tim di wilayah Wonogiri.

Tersangka adalah tetangga korban yang rumahnya bersebelahan.

Ada dugaan tersangka masih ada hubungan kerabat dengan korban, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman.

Muncul pula kabar di sekitar warga, bila racun yang digunakan adalah apotas, atau racun ikan. 

Baca juga: Sepekan Lebih Tragedi Tewasnya Mahasiswa UNS saat Diklat Menwa, Polisi Belum Juga Tetapkan Tersangka

Kesaksian Suami

Suami HDS, Sigit, menuding pelakunya adalah Sbn, yang ternyata masih saudara ipar dengannya.

Sigit mengatakan, sebelum meninggal dunia, istrinya sempat menenggak air dalam botol yang tersimpan dalam lemari es.

"Awalnya istri saya minum air mineral uang tersimpan dalam lemari es, setelah minum, istri saya merasakan air itu pahit," kata Sigit.

Saat itu, Sigit sedang memperbaiki plafon rumah.

Selang beberapa menit, korban ditemukan tergeletak.

"Melihat istri saya sempoyongan dan langsung saya tangkap, belum dibawa dibawa ke rumah sakit sudah meninggal," kata Sigit

Sigit Nugroho (35) suami korban pembunuhan di rumah duka, Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Selasa (2/11/2021).
Sigit Nugroho (35) suami korban pembunuhan di rumah duka, Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Selasa (2/11/2021). (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)

Atas kejanggalan itu, dia mencoba menenggak minuman tersebut.

Untungnya, air tersebut tidak sampai tertelan dan langsung mengeluarkan paksa.

"Saat minum air itu, saya respon muntah, lidah saya rasannya pahit, mulut saya jadi keras," ujar Sigit.

"Atas kejadian tersebut, kami melaporkan ke polisi agar diusut tuntas," pungkasnya.

Selain meninggalkan Suami, korban juga meninggalkan 3 anaknya yang berusian masih muda, dibawah 3 tahun.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ibu Muda di Klaten Tewas Setelah Minum Air di Kulkas : Air Diberi Racun oleh Tetangga Sebelah Rumah

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan