Ribuan K-Popers Ikuti Random Play Dance di Semarang Raih Rekor MURI
Random Play Dance adalah kegiatan di mana peserta menari sesuai potongan lagu-lagu K-Pop yang diputar secara acak.
Penulis:
Eko Sutriyanto
Editor:
Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Random Play Dance (RPD) semakin populer di kalangan anak muda Indonesia.
Fenomena yang berasal dari budaya K-Pop ini bukan sekadar ajang menari, melainkan juga ruang kreatif, sarana rekreasi, sekaligus tempat berkumpulnya komunitas lintas daerah.
Random Play Dance adalah kegiatan di mana peserta menari sesuai potongan lagu-lagu K-Pop yang diputar secara acak.
Cara mainnya sederhana: siapa pun yang mengetahui gerakan tari dari sebuah lagu bisa langsung maju ke tengah arena dan mengekspresikan diri.
Baca juga: Keseruan Friday Noraebang Hibur K-Popers, Lagu-lagu BTS hingga NCT Disikat
Saat musik diputar, peserta yang hafal koreografi tampil menari, sementara yang lain memberi semangat, bersorak, atau merekam momen tersebut untuk dibagikan di media sosial.
Suasana meriah dan penuh energi inilah yang membuat RPD cepat digemari.
Kegiatan ini bersifat inklusif—siapa pun bisa ikut, baik sebagai penari maupun penonton, tanpa batasan usia atau latar belakang.
Tak hanya hiburan, RPD juga menjadi wadah interaksi komunitas K-Pop sekaligus ruang ekspresi kreatif yang sangat dekat dengan generasi muda, terutama Gen Z.
Fenomena Random Play Dance di Indonesia mencapai puncaknya lewat K-Connect Festival yang diselenggarakan oleh Bizarre Eau De Parfum di Kelenteng Sam Poo Kong, Semarang, pada 30 Agustus 2025.
Acara berlangsung dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB dan berhasil melibatkan 1.497 peserta, menjadikannya Random Play Dance dengan peserta terbanyak di Indonesia. Pencapaian ini kemudian tercatat dalam Rekor MURI Dunia–Indonesia.
Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) menyerahkan penghargaan langsung kepada Direktur PT Citra Alam Aromindo, Steven Narpati.
“Rekor ini bukan hanya untuk Bizarre, tetapi juga untuk seluruh penggemar setia kami dan pecinta K-Pop di Indonesia,” ujar Steven.
Ia menambahkan, Bizarre ingin hadir bukan hanya sebagai produk, melainkan juga sebagai bagian dari gaya hidup generasi muda.
“Kami akan terus mendukung berbagai ruang kreatif anak muda, khususnya komunitas K-Pop di Indonesia,” katanya.
Selain Random Play Dance, K-Connect Festival juga menghadirkan berbagai kegiatan bertema K-Pop, antara lain K-Pop Dance Competition, ajang adu bakat para dancer komunitas.
Bupati Bogor Apresiasi FPTI atas Rekor MURI Pengibaran Bendera Raksasa di Tebing Lidah Jegger |
![]() |
---|
Skripsi Alim Anggono, Rektor Termuda Indonesia Bahas Rasa Sakit Psikologis Pengguna Dompet Digital |
![]() |
---|
Profil Alim Anggono Jadi Rektor Termuda di Usia 26 Tahun dan Pecahkan Rekor MURI, Jebolan Kampus AS |
![]() |
---|
Pecahkan Rekor MURI, Bendera Merah Putih Raksasa Terbentang di Tebing Jeger Klapanunggal |
![]() |
---|
Ribuan Peserta Ikuti Fun Run 5K di TMII, Rayakan Kebersamaan Lintas Generasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.