Panjang Akal, Penyelundupan Pil Koplo ke Lapas Semarang Dicampur Oseng Tempe, Sayur dan Sambal
Beragam cara ditempun untuk menyelundupkan narkoba ke Lapas Semarang mulai dari dicampur dalam oseng tempe, sayur dan sambal.
Penulis:
Theresia Felisiani
Kepala Lapas Semarang, Tri Saptono Sambudji membenarkan adanya kejadian upaya penyelundupan obat terlarang tersebut.
"Setelah dilakukan pemeriksaan dengan sangat teliti, didapati sayur yang terasa aneh dan cenderung pahit," terang Tri Saptono dalam keterangan tertulis, Minggu (3/4/2022).
Ia menceritakan, kejadian berawal adanya kecurigaan petugas layanan pengecekan barang, Arif Wibowo yang mencoba sayur yang dikirimkan untuk penghuni lapas dari seseorang yang mengaku keluarga.
Rasa sayur berbeda dan agak pahit.
Hingga akhirnya Arif melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan.
"Saat ditelusuri tiga kantong plastik sayur dan dua kantong plastik sambal tersebut telah dicampuri pil koplo atau obat keras Daftar G," jelasnya.
Makanan tersebut rencanannya akan dikirim kepada penghuni lapas beinisial FA, DL dan TD.
Sayuran tersebut rencananya akan disantap bersama.

Selanjutnya, para narapidana tersebut dilakukan pemeriksaan dan diamankan dalam sel isolasi untuk mendapatkan sanksi.
Dan barang bukti berupa makanan yang telah dicampur pil koplo tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar.
"Seluruh jajaran petugas Lapas Semarang berkomitmen dalam memberantas narkoba.
Siapapun yang terbukti terlibat, baik itu petugas, warga binaan maupun pengunjung pasti akan ditindak tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku," tandasnya.
Petugas Lapas Semarang Temukan Bola Tenis di Branggang, saat Dibuka Berisi 58,79 Gram Sabu
Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menggagalkan percobaan penyelundupan narkoba jenis sabu pada Sabtu (1/1/2022).
"Modus yang digunakan seperti kejadian sebelumnya, yakni sabu dimasukan ke dalam bola tenis lalu dilempar dari tembok terluar belakang lapas," kata Kepala Lapas Semarang, Supriyanto melalui pesan tertulis, Minggu (2/1/2022).