Sabtu, 4 Oktober 2025

Suami Tarawih, Wanita di Sukabumi Nyaris Dirudapaksa Tetangga, Alami Luka Tusuk karena Melawan

Seorang wanita di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berinisial ER nyaris menjadi korban rudapaksa.

Warta Kota via Tribunnews
Ilustrasi pelecehan - Seorang wanita di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berinisial ER nyaris menjadi korban rudapaksa. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Kabupaten Sukabumi, M Rizal Jalaludin

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berinisial ER nyaris menjadi korban rudapaksa.

Peristiwa itu terjadi saat korban di rumah sendiri, sedangkan suaminya sedang tarawih.

Pelaku merupakan tetangga korban.

Beruntung, aksi itu berhasil digagalkan oleh korban.

Kendati demikian, korban mengalami luka tusuk di tubuhnya saat mempertahankan kehormatannya.

Kapolsek Lengkong AKP Acep Sujana mengatakan ER nyaris dirudapaksa oleh pelaku IM saat ditinggal salat Tarawih oleh suaminya pada Rabu (13/4/2022) malam.

Baca juga: Aksi Bejat Ayah dan Anak Rudapaksa Gadis 17 Tahun yang Telah Dicekoki Minuman Keras di Tasikmalaya

Baca juga: Ayah Rudapaksa Anak Tiri hingga Hamil dan Melahirkan, Terbongkar saat Korban Ditanya Ibunya

Menurutnya, ER berhasil melakukan perlawanan sehingga gagal dirudapaksa pelaku.

Namun, ER mengalami luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya.

Saat itu IM melakukan kekerasan karena ER melakukan perlawanan.

IM ditangkap polisi tanpa perlawanan di rumahnya yang tidak jauh dari lokasi kejadian, karena diketahui IM masih satu desa dengan korban.

Pelaku ditangkap sekitar pukul 15.30 WIB, Jumat (15/4/2022).

"Jadi pelaku mendatangi korban yang sedang sendiri di rumahnya, pelaku mengetuk pintu rumah korban."

"Namun setelah dibuka pelaku langsung masuk ke dalam rumah dan memaksa korban untuk menutup pintu, tapi ditolak oleh korban."

"Sempat terjadi saling tarik menarik gagang pintu hingga korban berteriak minta tolong," kata Acep.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved