Kamis, 4 September 2025

Ditemukan Terikat dan Dibekap, Wanita di Tabanan Hanya Karang Cerita Dianiaya, hampir Dirudapaksa

Jadi atensi Menteri Bintang, kasus di Tabanan ternyata hoaks, wanita 19 tahun karang cerita jadi korban penganiayaan dan percobaan rudapaksa.

Istimewa
Korban wanita 19 tahun saat ditemukan warga dan petugas di areal Beji Puseh Pura Desa di Banjar Sengguan, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Senin 2 Mei 2022. 

Lalu bagaimana kejadian sebenarnya sehingga muncul ide korban untuk mengarang kasus penganiyaan, Kapolres Tabanan mengaku masih berproses dan memohon waktu agar nantinya bisa clear.

Kemudian bagaimana dengan korban yang memberikan keterangan keliru atu mengarang cerita? AKBP Nefli mengatakan pihaknya masih mendalami duduk perkaranya agar jelas. Mengingat dalam kasus ini tidak semata-mata hanya penegakan hukum saja.

"Sekarang kita masih proses. Ada hal harus kami dalami dulu. Kami mohon waktu dulu ya," tandasnya.

Gadis 19 Tahun di Tabanan Dianiaya dan Hendak Dirudapaksa, Tangan Kaki Diikat dan Mulut Dibekap

Seorang gadis berusia 19 tahun ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat tali serta mulut dibekap kain di Beji Puseh Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali, Senin 2 Mei 2022 kemarin.

Ia diduga menjadi korban penganiayaan dan percobaan pemerkosaan oleh tiga orang pria. Para pelaku sedang dikejar oleh pihak kepolisian.

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Sabtu 30 April 2022 lalu.

Sebelum kejadian, korban sedang memetik buah pepaya yang hendak dimasak menjadi sayur di sebuah tempat wilayah Kecamatan Kediri.

Namun tak disangka, terduga pelaku yang disebutkan bernama Gede Amo bersama dua temannya langsung membekap korban dan dibawa ke tengah mobil.

Baca juga: Teror Buaya saat Lebaran di Kolaka dan Samarinda, Dikira Kayu Mengapung, Muncul di Balik Kamar Mandi

Korban tak hanya dibekap, ketika sudah masuk ke mobil, para pelaku ini kemudian mengikat mulut korban dengan kain putih, kemudian mengikat tangannya dengan tali plastik, dan mengikat kakinya dengan tali sapi.

Para pelaku ini kemudian membawa korbannya ke sebelah Taman Ayun Mengwi, Badung.

Setibanya di sana, korban kemudian dipaksa untuk melakukan hubungan badan dengan para pelaku, namun pelaku terus berontak untuk menolak.

Karena terus menolak, korban dipukul menggunakan botol minuman keras warna hijau dan dicekik. Beruntung korban terus menolak dan memberikan perlawanan.

Karena gagal dan merasa capek memaksa korbannya, para pelaku kemudian menurunkan korban dan diikat kemudian ditinggalkan di arel Beji Puseh Desa Nyitdah. Di sana, ia tak ada yang mengetahui selama satu hari.

wanita 19 tahun tabanan diiikat dibekap kain 3
Korban wanita 19 tahun saat ditemukan warga dan petugas di areal Beji Puseh Pura Desa di Banjar Sengguan, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Senin 2 Mei 2022.

Hingga akhirnya, Senin 2 Mei 2022 aore ada seorang warga setempat yang menemukan korban. Saksi ini lantas segera menghubungi pihak keluarga dan melaporkannya ke Polsek Kediri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan