Jumat, 5 September 2025

Tak Terima Dipelototi saat Pergi Ngaji, Pria di Lampung Aniaya Anak Tetangga hingga Babak Belur

Kasus seorang pria menganiaya anak tetangga terjadi di Kabupaten Tanggamus, Lampung. Pelaku penganiayaan berinisial RAF (30), sementara korbannya DY.

Editor: Endra Kurniawan
pixabay.com
Ilustrasi seorang pria di Kabupaten Tanggamus, Lampung, aniaya anak tetangga yang masih di bawah umur gara-gara tak terima dipelototi saat pergi mengaji. 

RAF juga mengakui kesalahannya dan meminta maaf telah melukai korban.

"Saya meminta maaf kepada korban dan keluarganya. Saya khilaf," tutupnya.

Baca juga: 6 Tamu Vila di Puncak Aniaya Warga: Tidak Terima Ditegur Karena Berisik, 1 Pelaku Serahkan Diri

Di tempat terpisah, ibu korban menceritakan awal mula kejadian.

"Saat itu saya sedang mengajar ngaji, karena memang saya seorang guru ngaji," ujarnya.

"Tiba- tiba dikejutkan dengan suara keributan di depan rumah," lanjutnya.

Awalnya, Nurhidayati mengira suara keributan tersebut berasal dari anak-anak yang mengaji di rumahnya.

"Awalnya saya pikir itu anak-anak yang lagi bertengkar, karena memang di rumah selalu ramai anak-anak mengaji," kata dia.

"Eh, gak tahunya anak saya sendiri yang lagi dijambak rambutnya setelah dibenturin ke tembok,” imbuhnya.

Nurhidayati mengatakan, mengalami luka fisik, DY juga mengalami luka secara psikis.

"Anak saya sekarang lagi terbaring di rumah. Kepalanya diperban," ungkap dia.

"Habis kejadian, anak saya seperti orang linglung dan ketakutan," terusnya.

Ia berharap tersangka diganjar hukuman sesuai dengan perbuatannya.

Keterangan Nurhidayati diperkuat oleh keterangan dari bibi korban bernama Sri.

"Waktu kejadian itu, ponakan saya lagi main HP di depan rumah," terangnya.

"Tiba-tiba tersangka naik ke atas pagar dan langsung nanya ke ponakan saya, saya mau ngaji," imbuh dia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan