Oknum Pegawai Kantor Pos di Sidikalang Dairi Dilaporkan ke Polisi Karena Hina Pengunjung
Oknum pegawai Kantor Pos di Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, dilaporkan ke polisi karena memaki-maki pengunjung.
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, DAIRI- Oknum pegawai Kantor Pos di Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, dilaporkan ke polisi karena memaki-maki pengunjung.
Tindakan arogan oknum pegawai Kantor Pos berinisial SB dilakukan terhadap Irwansyah Sitepu.
Baca juga: Warga Dairi Sumut Bunuh Adik Kandungnya di Rumah: Begini Kronologinya
Kepada Tribun Medan, Irwansyah menceritakan dirinya dimaki-maki pada Kamis (30/62022) sekira pukul 10.30 WIB.
Saat itu dirinya hendak membayar tagihan listrik ke Kantor Pos.
"Saya pergi ke kantor pos Sidikalang niat untuk membayar tagihan listrik, setibanya di sana, ketemu dengan bang Ali Marhaban Sitohang, seorang Penasihat SMSI sedang membeli materai, kepada saya abang itu mengeluh soal materai yang dibeli dibatasi, sementara menurut pengakuannya, dia melihat masih banyak materai yang tersedia", ucapnya, Jumat (1/7/2022).
Irwansyah kemudian disuruh Ali Marhaban merekam aksi tersebut dan memprotes.
Akan tetapi, SB kemudian marah - marah dan mencoba meraih handphone yang digunakan Irwansyah merekam.
"Saya yang berada di lokasi diminta bang Ali Marhaban untuk merekam. Saya merekam dan saat itu lah SB melakukan protes. Kenapa anda foto, apa hak anda memoto, tau kau UU ITeE sambil dia melompat berupaya merampas Hanphone saya, saya berusaha menyelamatkan HP saya", tuturnya.
Saat itu, diakui Irwansyah bahwa dirinya adalah seorang wartawan.
Akan tetapi, SB malah menantang Irwansyah melaporkan dirinya dan dia mengatakan silahkan diviralkan.
Baca juga: Terlibat Cekcok Soal Batas Tanah, Pria di Dairi Tewas Ditikam Tetangga
"Naikkan, mau koran apa kau, tampang kau aja kayak tukang sampah", kata Irwansyah menjelaskan.
"Setelah kejadian itu saya mengantar Ali Marhaban pergi keluar dari lokasi kantor pos", pungkasnya.
Irwansyah pun melaporkan SB ke Polres Dairi dengan Surat tanda terima laporan polisi itu dengan No : STTLP/ B/ 281/ VI/ 2022/ SPKT/ POLRES DAIRI/ POLDASU.
Sementara itu, menurut Ali Marhaban, dirinya mengatakan tujuan kedatangannya ke kantor Pos Sidikalang membeli materai.
"Tadi aku mau beli materai 30 buah, ternyata dibilang petugas perempuan habis, yang ada hanya 10 saja, tapi ternyata saya lihat ada stok di situ sekitar 50-an lebih materai, tapi pengakuan petugas itu sudah dipesan orang semuanya", ucapnya.
Baca juga: Penggerebekan Kafe di Dairi Sumut, Ditemukan Ganja dan 5 Orang Positif Narkoba
"Kemudian aku bertanya boleh rupanya dipesan orang materai di kantor pos sementara orang nya tidak ada dan mereka menjawab bisa", tambahnya.
Dijelaskan, Saat dirinya bertanya kepada petugas pelayanan kantor pos tiba tiba keluar oknum petugas kantor pos SB yang mengatakan bahwa sisa materai yang ada sudah di pesan semua.
"Udah di pesan ini semua udah dikasih uangnya samaku", ucap Ali Marhaban menirukan ucapan SB.
Ucapannya SB itu pun dijawab Ali Marhaban.
Baca juga: Sosok dan Kondisi Korban Duel Maut Pelajar SMP di Sidikalang Diungkap Keluarga: Saya Enggak Nyangka
"Masak dipesan bisa, aku beli langsung gak bisa, dan tidak wajar dia SB dengan nada arogan terhadap pengunjung", ucapnya.
Ali Marhaban mengaku kecewa dengan pelayanan kantor pos.
"Padahal sebelum saya ada yang beli materai dengan jumlah banyak dan dikasih sementara saya tidak dikasih dengan alasan materai yang ada sudah di pesan semua", imbuhnya.
Diakuinya, dirinya juga mendapat perlakukan tidak wajar dari pihak kantor pos.
"Aku di dorong keluar dan menutup pintu kantor pos", sebut Ali Marhaban.
"Ini kan pelayanan publik, seharusnya pelayanan pihak kantor pos ramah dan memberikan penjelas dengan baik kepada pengunjung, bukan dengan cara arogan seperti itu", pungkasnya.(cr7/tribun-medan.com)
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul AROGAN KALI, Pegawai Kantor Pos Maki-maki Jurnalis TV