Selasa, 9 September 2025

Polisi Tembak Polisi

Vera Simanjuntak Ungkap Komunikasi Terakhir dengan Brigadir Yosua di Hari Penembakan

Ferdi menjelaskan, informasi kejadian yang disebut berlangsung pukul 17:00 WIB, belum sepenuhnya dipastikan

Editor: Eko Sutriyanto
Kloase Tribunnews.com/ Tribunjambi.com/ Danang Noprianto
Makam Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dan Brigadir J semasa hidup. Vera mengaku berkomunikasi dengan kekasihnya  dengan sang kekasih Jumat 8 Juli 2022 pukul 16:43 WIB. 

Laporan Wartawan Tribun Jambi Aryo Tondang

TRIBUNNEWS.COM,JAMBI- Fakta mengejutkan diungkap kekasih Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Vera Simanjuntak.

Vera mengaku berkomunikasi dengan kekasihnya  dengan sang kekasih Jumat 8 Juli 2022 pukul 16:43 WIB.

Namun, setelah melakukan komunikasi itu,  Vera kemudian mendapatkan kabar kekasihnya meninggal dunia dalam insiden yang disebut baku tembak tersebut.

"Terakhir komunikasi itu hari Jumat pukul 16:43 WIB, dan tidak ada tanda-tanda hanya sebatas tanya-tanya kabar," kata Ferdi, kuasa hukum Vera Simanjuntak, Minggu (24/7/2022).

Ferdi menjelaskan, informasi kejadian yang disebut berlangsung pukul 17:00 WIB, belum sepenuhnya dipastikan.

Baca juga: Vera Simanjuntak Mengaku Tidak Pernah Diperlakukan Kasar oleh Sosok Brigadir Yosua

"Kami menunggu hasil autopsi sehingga yang dapat memastikan kejadian tersebut, serta waktu tewasnya almarhum hanya bisa disampaikan oleh tim ahli.

Jadi semua data yang kita terima ini sifatnya belum pasti, sehingga kita lakukan autopsi untuk mengetahui kapan dan sudah berapa lana dia meninggal dunia," kata Ferdi.

"Jadi saya minta teman-teman menyerap apa yang terjadi atau fakta hari ini, bukan ceritanya dari sana ke sana, tidak," tambahnya.

Sebelumnya, Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Yosua Hutabarat, menyebut Brigadir J mendapatkan ancaman pembunuhan saat sedang di berada Magelang.

Kala itu Yosua lagi mengawal atasannya.

Makam Brigadir Yosua dijaga ketat jelan proses autopsi ulang.
Makam Brigadir Yosua dijaga ketat jelan proses autopsi ulang. (Tribunjambi/Danang)

 Dia menyebut ancaman terakhir itu adalah pada 7 Juli 2022, atau satu hari sebelum Brigadir J dinyatakan meninggal dunia.

"Bila naik ke atas akan dihabisi," ucap Kamaruddin menjelaskan soal nada ancaman untuk polisi berusia 27 tahun itu, di Jambi, pada Sabtu (23/7/2022).

Dia mengharapkan Tim Cyber dan para ahli mendalami ancaman yang diterima Brigadir Yosua itu.

Siapa yang mengancam Brigadir J, mengapa diancam, dan apa makna bila naik ke atas?

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan